Diduga Goyang Istri Orang, Oknum Kepala Kelurahan di Kecamatan Lembeyan Kepergok Warga

Gambar Ilustrasi
Magetan, Seputarkita – Bukan memberi contoh yang baik, oknum Kepala Kelurahan di Kabupaten Magetan ini malah suka mesum atau kumpul kebo.
Oknum kepala Kelurahan di Kecamatan Lembeyan berinisial (S) kepergok warga setempat sedang berduaan dengan wanita yang bukan istri sah nya disaat malam hari, diduga mereka sedang melakukan perbuatan mesum.
Parahnya lagi Kejadian tersebut ia lakukan di Desa tetangga, yaitu di Desa Lembeyan Wetan, Kecamatan Lembeyan pada Pukul 20.30 WIB di salah satu Sekolah Dasar Negeri di Lembeyan Wetan, Jum’at (27/5/2020).
Joko  alias Joker (30) saat itu bersama Misdi alias Bodong (35) merupakan warga Lembeyan Wetan yang mengetahui kejadian tersebut.
“Saya mencurigai adanya seseorang di dalam sebuah sekolah, lalu saya tunggu sampai keluar,” Terang Joko, saat menceritakan kejadian.
Joko bersama temanya memutuskan untuk menunggu pelaku keluar dari dalam lingkungan Sekolahan. Dengan mengamankan sepeda motor yang terparkir di sekitaran SD yang diduga milik pelaku dan kuncinya masih tertancap.
Tak lama berselang yang pelaku keluar dan mendatangi Joko dan Misdi.”Dengan nada marah saya tanyai apa yang dia lakukan disini, dia hanya berujar (Sepurane mas aku salah) dan meminta maaf berkali-kali,” Ujar Joko.
“Saya langsung tahu itu siapa (oknum Kepala Kelurahan) dan wanita itu siapa saya kenal,” Ungkap Joko.
Joko juga menjelaskan sebelumnya tersangka berada di salah satu sudut sekolah, tepatnya di antara bangunan kelas, jalan masuk ke Mushola Sekolahan di tempat yang gelap.
“Ceweknya pakai daster dan jaket, tidak saya foto karena tidak bawa Hp,” Imbuh Joko.
Biarpun tidak tertangkap basah melakukan tindakan zina, namun mereka menduga pelaku telah melakukan mesum atau kumpul kebo.”Itu mesum, apa lagi yang dilakukan ditempat seperti itu,” Tuduh Joko.
Sebagai kepala sebuah wilayah tidak sepatutnya ia melakukan kegiatan berduaan di tempat sepi dan apa lagi berduaan dengan istri orang lain.
Joko juga mengetahui bahwa wanita yang bersangkutan merupakan merupakan wanita yang telah memiliki suami dan anak.
“Setelah itu saya lepaskan karena kasihan, saya tidak tahu kalau dia (oknum kepala kelurahan) selama ini TO di daerahnya,” Pungkas Joker.
Informasi yang dihimpun Beritatrends, oknum Kepala Kelurahan ini sebelumnya telah beberapa kali kepergok oleh warga di wilayahnya juga melakukan kumpul kebo, namun dilepaskan.
“Oknum ini memang sering kali kepergok warga, sampai menjadi orang ketiga dalam sebuah keluarga hingga menyebabkan perceraian,” Ungkap salah satu warga Lembeyan Kulon yang tidak mau disebutkan namanya.
“Berdasarkan cerita pernah terciduk di Kantor Kelurahan, dan terakhir di sekolahan Desa Tetangga,” Ungkapnya lagi.
Kelakuan oknum kepala kelurahan Lembeyan Kulon tersebut tentu membuat tidak nyaman dan membuat resah warga.
“Selama ini belum ada aksi protes ke kantor Kelurahan, tidak tahu alasannya apa, Desa beda dengan Kelurahan, saya harap oknum ini segera di copot atau diganti di Kelurahan Lembeyan Kulon,” Kata warga Lembeyan Kulon. (Red)

Check Also

Dua LSM Nganjuk Kritisi Pemadatan Lahan Oleh PT. TMKI

Dua LSM Nganjuk Kritisi Pemadatan Lahan Oleh PT. TMKI

  SeputarKita, Nganjuk – Terkait dengan adanya pembangunan pabrik yang akan dibangun di Desa Mlorah, …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *