Ribuan Warga Saksikan Kirap Nayoko Projo dan Andum Berkah Bolu Rahayu

Bupati Magetan bersama istri saat kirap nayaka praja dan andum bolu rahayu

Magetan, Seputarkita – Kirap Nayoko Projo Dan Andum Berkah Bolu Rahayu merupakan rangkaian tradisi dalam rangakain hari jadi Magetan yang dilaksanakan rutin setiap tahun. Tak heran jika tradisi ini menyedot ribuan warga Magetan.  Sabtu(7/9)

Dandim 0804/Magetan Letkol Czi Chotman Jumei Arisandy,SE beserta istri  dengan mengenakan busana khas Magetan juga turut larut dalam rangkaian acara tradisi tersebut. Ia sangat mengapresiasi kegiatan yang digelar oleh Pemkab Magetan dalam rangka  menjaga kelestaraian budaya dan tradisi asli Magetan. “tuturnya”

Dandim 0804/Magetan Letkol Czi Chotman Jumei Arisandy,SE, berama Kapolres Magetan AKBP M. Rifai S.H., S.I.K., M.H dan Mantan Bupati Magetan H. sumantri

Sesuai dengan sebutannya “ Kirap Nayoko Projo” adalah para punggawa Kabupaten Magetan yang terdiri dari Bupati Magetan, Wakil Bupati Magetan, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) serta Forum Komunikasi Pimpinan Daerah ( Forkopimda) yang berjalan menggelilingi Kota Magetan untuk bertatap muka dengan seluruh rakyat Magetan. Dibarisan depan ada iring – iringan Roti bolu yang merupakan makanan khas Kabupaten Magetan.

Selanjutnya, Bolu Rahayu yang telah diarak keliling magetan, Dalam hitungan kurang dari beberapa menit, bolu-bolu tersebut ludes diserbu oleh ribuan warga Magetan yang telah memadati halaman Gor Ki Mageti.

kirap nayaka praja dan andum bolu rahayu

Adapun rute yang dilalui  Kirap Nayoko Projo yaitu start Pendopo Surya Graha- JI.Basuki Rahmat Barat – Gandong 1- JI. A. Yani – Jl. Bangka – JI. MT. Haryono – Jl. Yos Sudarso- JI. PB Sudirman- JI Pahlawan – JI Yosonegoro- Finish Halaman Gor Ki Mageti.

Bupati Magetan, Soeprawoto, mengatakan, tradisi tahunan ini diharapkan mampu menjadi sarana untuk kembali mempertegas budaya asli Kabupaten Magetan, bagaimana seorang pemimpin, bisa mendekat dan berbaur bersama rakyatnya.

Masyarakat saat memperebutkan Bolu Rahayu

Suprawoto berharap acara Kirap Nayoko Projo  dan Andum Berkah Bolu Rahayu juga bisa jadi cara untuk memelihara tradisi. supaya generasi bisa tau, dan tradisi ini  tidak hilang begitu saja, “ucap Bupati Magetan”. (Pen0804)

Check Also

Sosialisasi Pencegahan Bencana di Desa Tawun : Antisipasi di Musim Penghujan

Sosialisasi Pencegahan Bencana di Desa Tawun : Antisipasi di Musim Penghujan

                SeputarKita, Ngawi – Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *