Kembangkan Komoditas, Desa Sumberejo Berikan 1100 Bibit Durian Musang King


Seputarkita, Ngawi – Pemerintah Desa Sumberejo, kecamatan Sine, Ngawi memberikan bantuan berupa bibit durian jenis musang king kepada warganya. Tak tanggung – tanggung, sejumlah 1100 bibit dibagikan untuk 550 keluarga atau 2 bibit setiap keluarga.

Kegiatan tersebut, mendasar Peraturan Presiden (Perpres) nomor 104 tahun 2021 tentang Rincian Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2022. Bahwa, pemanfaatan Dana Desa yang sebesar 20 persen dianggarkan untuk program ketahanan pangan dan hewani.

Diharapkan dari program ini, nantinya akan secara bertahap membuka jalan kedaulatan pangan Indonesia, utamanya di kabupaten Ngawi. Terlebih buah durian, merupakan salah satu komoditi yang cukup berkembang di desa Sumberejo.

“Program ketahanan pangan dari pemerintah pusat ini memberikan kami kesempatan untuk mengembangkan komoditas desa kami, sesuai dengan kontur tanah dan cuaca pegunungan, kami memilih bibit durian ini untuk dikembangkan sesuai harapan warga” tutur Dwi Minarto, Kepala Desa Sumberejo, Selasa (12/04/2022).

Dijelaskannya, hibah bibit itu atas usulan masyarakat desa Sumberejo, warga menilai selain potensi, kelak pohon durian bisa bertumbuh besar. Sehingga, secara langsung akan berdampak pada kelestarian lingkungan sekitar.

Ia memaparkan, program ketahanan pangan ini menggunakan Dana Desa sebesar 110 Juta. Dari alokasi dana tersebut, untuk jangka panjang dia optimis komuditas durian di desanya mampu menyokong perekonomian masyarakat desa Sumberejo.

“Kami mengevaluasi kebutuhan warga dari sisi pangan, muara dari semua usulan munculah kesepakatan mengadakan bibit durian. selain potensi, ada nilai tambah produk pertanian dan perkebunan di dalamnya” pungkas Dwi Minarto. (Pri)

Check Also

Polda Jatim Terjunkan 4 Tim Khusus Tangani Peristiwa Pengeroyokan di Sampang

Polda Jatim Terjunkan 4 Tim Khusus Tangani Peristiwa Pengeroyokan di Sampang

  SeputarKita, Sampang – Polda Jatim menerjunkan 4 Tim khusus untuk penanganan peristiwa dugaan pengeroyokan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *