Polres Nganjuk Gelar Rakor Jelang Pengesahan Warga Baru IKSPI

SeputarKita, Nganjuk – Polres Nganjuk menggelar rapat koordinasi bersama seluruh Ketua Perguruan Silat se-Kabupaten Nganjuk menjelang agenda pengesahan warga baru IKSPI Kera Sakti yang akan dilaksanakan di wilayah Madiun.

Kegiatan yang berlangsung pada Senin (21/4/2025) ini turut melibatkan unsur TNI, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan, para camat, tokoh PSHT, tokoh Pagar Nusa, tokoh PSHW, serta Ketua IPSI Kabupaten Nganjuk.

Rapat koordinasi yang diselenggarakan di Rupatama Polres Nganjuk ini bertujuan memperkuat sinergi lintas sektor dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat, khususnya selama masa pergeseran massa pesilat menuju dan kembali dari lokasi pengesahan.

Kapolres Nganjuk AKBP Henri Noveri Santoso, S.H., S.I.K., M.M. menegaskan pentingnya komitmen dari seluruh pihak, terutama pengurus perguruan silat, agar mematuhi aturan yang telah disepakati dalam proses pengajuan izin kegiatan.

“Kami meminta agar pengurus benar-benar menjunjung komitmennya. Selama melintas di wilayah Polres Nganjuk, peserta tidak diperbolehkan menggunakan sepeda motor. Mereka wajib menggunakan kendaraan penumpang dan melalui jalur tol, baik saat berangkat maupun kembali,” tegas Kapolres.

Kapolres juga memberikan perhatian khusus terhadap penertiban atribut. Rombongan perguruan silat diimbau untuk tidak mengenakan atribut selama perjalanan guna mencegah potensi gesekan maupun provokasi di jalan.

Sebagai langkah pengamanan tambahan, Polres Nganjuk akan memberlakukan penyekatan di titik-titik perbatasan. Penyekatan ini dilakukan untuk menjaga kondusivitas wilayah serta melakukan filtrasi terhadap potensi masuknya barang-barang terlarang yang dapat mengganggu stabilitas keamanan.

Kabag Ops Polres Nganjuk, AKP Ondik Andrianto, S.H., M.Si., menambahkan bahwa kolaborasi lintas instansi sangat penting dalam memastikan kegiatan berlangsung aman dan tertib.

“Melalui rakor ini, kami ingin menyamakan langkah bersama seluruh stakeholder, termasuk TNI, Dishub, Satpol PP, Dinas Kesehatan, camat, dan IPSI. Semua bergerak dalam satu visi: menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat Nganjuk,” ujarnya.

Dalam rapat tersebut, Ketua Cabang IKSPI Kera Sakti Nganjuk, Sdr. Nurwaji, turut memaparkan beberapa poin penting. Pertama, pengesahan warga baru IKSPI akan dilaksanakan pada Kamis, 24 April 2025, dengan jumlah warga yang akan disahkan sebanyak 65 orang, didampingi oleh 74 orang lainnya. Mereka akan menggunakan kendaraan roda empat tertutup dan tidak mengenakan pakaian sakral selama perjalanan.

Kedua, pihaknya akan memberikan imbauan dan penekanan kepada seluruh warga IKSPI untuk tidak datang ke acara pengesahan di Madiun tanpa kepentingan yang jelas. Jika terjadi permasalahan hukum, maka menjadi tanggung jawab pribadi yang bersangkutan.

Ketiga, Satgas internal IKSPI Kera Sakti Cabang Nganjuk akan membantu proses penyekatan di wilayah Wilangan dan Kertosono guna mendukung kelancaran serta keamanan kegiatan.

Keterlibatan Dinas Perhubungan akan memastikan pengaturan arus lalu lintas berjalan tertib. Satpol PP dan Dinas Kesehatan disiagakan untuk mendukung pengamanan serta pelayanan medis. Para camat yang hadir juga menyatakan komitmen untuk memantau langsung situasi di wilayah masing-masing.

Rapat koordinasi ini menjadi bukti nyata komitmen bersama dalam menciptakan suasana yang aman dan damai di Kabupaten Nganjuk, khususnya menjelang pengesahan warga baru perguruan silat.(NT/ACHA)

Check Also

Warga Amankan Pria Diduga Akan Curi Motor di Pasar Warujayeng

Warga Amankan Pria Diduga Akan Curi Motor di Pasar Warujayeng

SeputarKita, Nganjuk – Seorang pria diamankan oleh warga di area Pasar Warujayeng, Kecamatan Tanjunganom, setelah …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *