SeputarKita, Ngawi – Pemerintah desa Gandri, kecamatan Pangkur, kabupaten Ngawi terus berbenah. Utamanya infrastruktur, desa Gandri mengoptimalkan pavingisasi jalan dusun untuk mempermudah akses transportasi bagi warganya.
Proyek yang direalisasikan di dusun Sobah, desa Gandri ini memiliki volume 80 x 2,9 meter, didanai dari Dana Desa (DD) tahun anggaran 2021 sebesar 48.687.000 rupiah. Sedangkan lama pengerjaan, pavingisasi ini dikerjakan selama enam puluh hari penuh.
Tentunya, perbaikan jalan desa ini berdampak positif bagi masyarakat desa Gandri khususnya warga dusun Sobah. Selain mempermudah sarana transportasi melintas, masyarakat kini juga merasakan distribusi semua barang ke dusun Sobah jadi lebih mudah.
Namun demikian, seperti yang kita ketahui, Dana Desa tahun 2021 tidak hanya fokus pada infrastruktur saja, akan tetapi ada aturan baru yaitu pemotongan sebesar 8% untuk program Bantuan Langsung Tunai (BLT) Serta pengananan dan pencegahan covid-19.
Meskipun begitu, desa Gandri berusaha untuk mengoptimalkan infrastruktur. Dengan adanya proyek tersebut, otomatis menyerap tenaga kerja untuk warga sekitar guna ketahanan ekonomi masyarakat.
“Atas proyek ini, saya berharap ada dampak positif untuk masyarakat, kendaraan melintas jadi lebih mudah, akomodasi barang kebutuhan sekarang tidak terhalang lagi oleh keadaan jalan seperti sebelumnya” terang Supriyanto, Kades desa Gandri, Senin, (02/08/2121).
Ditemui di kantornya, Supriyanto juga mengatakan, adanya bantuan Dana Desa ini manfaatnya sangat luar biasa. Dengan dana ini, potensi desa bisa terangkat, mulai dari infrastruktur sendiri hingga berimbas pada kesejahteraan masyarakat.
“Dana Desa ini manfaatnya luar biasa sekali, kesejahteraan masyarakat terjamin, potensi desapun terangkat, utamanya di masa pandemi seperti ini, sangat membantu ketahanan ekonomi dan pangan masyarakat, kami bersyukur sekali” jelas Supriyanto. (Gus/ADV)