Ponorogo, Seputarkita – Seorang anak Rizwan Ardyan Isma (10) ditemukan tewas di sungai Jarakan Kelurahan Banyudono Kecamtan/Kabupaten Ponorogo, Minggu (3/11) sekitar pukul 20.00 wib.
Dari informasi yang dihimpun, kejadian tersebut berawal saat korban yang merupakan warga Kelurahan Keniten Ponorogo keluar rumah tanpa pamit sekitar pukul 17.00 wib.
Karena tak kunjung pulang, keluarga korban pun berusaha mencari keberadaan korban kepada teman-temannya, namun tidak ada yang mengetahui.
Pihak keluarga korban pun berusaha mencari di seputar sungai Jarakan, tempat korban sering bermain. Saat di lokasi, keluarga korban mendapati sepeda pancal milik korban berada di dalam area makam di dekat sungai Jarakan.
Melihat hal itu, keluarga korban langsung memberitahukan kepada warga dan melaporkan kejadian tersebut ke pihak berwajib untuk bersama-sama mencari korban. Dan akhirnya korban ditemukan sudah tewas dengan kondisi tenggelam di sungai Jarakan di bawah jembatan, serta langsung dibawa ke RSUD Dr Hardjono Ponorogo.
Kasubbag Humas Polres Ponorogo Iptu Edi Sucipta mengatakan, hasil pemeriksaan petugas dari tim identifikasi Polres, Dokkes Polres, Dokter RSUD Dr Hardjono Ponorogo dan Unit Reskrim Polsek Ponorogo, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan pada tubuh korban.
“Korban murni meninggal dunia karena tenggelam di sungai. Dari keterangan pihak keluarga, menerangkan bahwa korban mempunyai riwayat penyakit epilepsi (ayan). Pihak keluarga menerima atas kematian korban dan meminta kepada pihak kepolisian agar tidak dilakukan autopsi, dan bersedia membuat surat pernyataan tidak akan menuntut kepada siapapun dan menganggap ini semua sebagai musibah, “pungkas Kasubbag Humas Iptu Edi Sucipta.(Sul)