Bupati Kanang Pimpin Apel Kesiapan Penanganan Bencana

Apel bersama di pimpin oleh Ir.H Budi Sulistyono / Kanang 
(Bupati Ngawi)

Ngawi, Seputarkita – Untuk memastikan kesiapan penanganan terhadap bencana alam, Budi sulistyono/Kanang selaku Bupati Ngawi melakukan pengecekan bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ngawi yang berlangsung di Taman Candi Ngawi melalui apel pasukan dan perlengkapan dalam menghadapi bencana hydrometereologi. Kamis (9/1/20)

Budi Sulistyono/Kanang Bupati Ngawi memberikan apresiasi kepada BPBD Kabupaten Ngawi yang telah memberikan pelatihan terhadap warga masyarakat yang berdomisili diwilayah rawan banjir dan longsor, BPBD memberikan edukasi teknis bagaimana cara menyelamatkan diri ketika bencana alam datang sewaktu – waktu, hal itu sangat perlu dilakukan dan diterapkan guna mengantisipasi jatuhnya korban akibat bencana alam.

Anggota TNI, Polri antusias dalam melaksanakan Apel bersama

“Kabupaten Ngawi ini kan memang ada beberapa wilayah yang rawan akan bencana banjir seperti Kwadungan, Pangkur, Padas dan beberapa kecamatan lainnya termasuk rawan tanah longsor. Dengan adanya apel pasukan dan perlengkapan, kita akan bisa melihat sejauh mana kesiap siagaan para relawan dan stakeholder yang dilibatkan nanti baik itu relawan demikian juga petugas TNI dan Polri,”Kata Kanang.

Senada dengan Kanang, Prilia Yuda Pelaksana BPBD Kabupaten Ngawi menambahkan “Untuk mengantisipasi datangnya bencana alam, telah disiapkan sekurangnya 600 personel gabungan baik dari TNI, Polri dan juga para relawan serta PMI. Demikian juga pos anggaran pun telah disiapkan bahkan mencapai ratusan juta, sejauh ini pihaknya masih terkendala teknis terkait alat pendeteksi longsor maupun banjir. “Ungkapnya.

Bupati Ngawi saat kroscek kesiapan alat -alat BPBD

“Alat pendeteksi longsor kita baru mempunyuai satu yang terpasang dan itu bantuan dari pusat, tentunya masih kita butuhkan lagi alat – alat seperti itu, Sedangkan EWS (Early Warning System-red) yang terpasang ada tujuh titik namun sebagian alatnya mengalami kerusakan dikarenakan faktor alam, maka demikian Perum Jasa Tirta I silahkan mengecek lagi alatnya apakah masih aktif atau tidak.” Pungkas Yuda. (Ed)

Check Also

PERINGATAN MAULID NABI, PP RADEN PATAH MAGETAN KAJI KONSEP NUR MUHAMMAD

PERINGATAN MAULID NABI, PP RADEN PATAH MAGETAN KAJI KONSEP NUR MUHAMMAD

  SeputarKita, Magetan – Ratusan jamaah memadati Pondok Pesantren Raden Patah Desa Ngujung, Kecamatan Maospati, …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *