Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
Madiun, Seputarkita – Upaya pemerintah Kota Madiun dalam mencegah adanya banjir terus dilakukan. Wali kota Madiun Maidi menginstruksikan untuk pembersihan di saluran air terus di tingkatkan.
“Sungai kecil maupun besar serta saluran lainya sudah rutin di bersihkan, tetapi saat musim penghujan pembersihan terus kita tingkatkan.” Terang Maidi saat melakukan peninjauan pembersihan di kali bantaran Madiun, Rabu (4/11/2020).
Terang wali kota, aliran air harus lancar apalagi saat debit air meningkat seperti saat ini. Pembersihan terus di lakukan agar air bisa mengalir lancar. Serta berbagai usaha terus di lakukan. Seperti yang di ketahui Pemkot Madiun sudah melakukan pembersihan sungai serta saluran air sejak beberapa bulan lalu.
“Petugas pembersihan terus kita besarkan hatinya biar bisa terus bersemangat, jangan sampai mereka patah semangat atau mogok. Siapa lagi yang mau mengambili sampah kalo bukan mereka. Sampah yang menumpuk di tambah hujan bisa jadi sumber penyakit. Belum kalo terseret air dan menyumbat saluran.”terangnya.
Selain pembersihan saluran air, pemangkasan pohon juga dilakukan. Hal itu penting sebagai antisipasi adanya pohon tumbang. Musim penghujan identik dengan angin kencang. Maidi memerintahkan kepada petugas untuk terus berkeliling memangkas pohon yang di nilai membahayakan. Namun pohon jalan protokol memang di prioritaskan, mengingat intensitas kendaraan yang lewat juga besar.
“Saya berharap kepada masyarakat turut membersihkan saluran lingkungan masing – masing. Cukup dengan menaikkan sampah yang berada di saluran.selebihnya akan ada petugas yang akan keliling mengambil dengan truk pengangkut sampah. Yang penting ada yang melaporkan.” Ungkapnya
Terang Wali kota Madiun (Maidi), Sungai merupakan aset besar, seperti kali bantaran Madiun meskipun jadi wewenang Balai besar wilayah sungai, (BBWS) solo, aliran yang melintas di kota Madiun bisa dinikmati dan di manfaatkan oleh masyarakat. Maka itu wali kota ingin kali bantaran tetap bersih agar semakin menarik terutama wilayah kota Madiun.” Pungkasnya. (Den/Wan)
