Ketua GPM Jombang Geram, Organisasinya Dicatut Aliansi LSM Tanpa Ada Surat Resmi

 

SeputarKita, Jombang – Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerakan Pemuda Marhaenis (GPM) Kabupaten Jombang, Jatmiko mengaku geram terhadap pemberitaan di media online mengenai silaturahmi pemilu damai LSM dan Ormas yang diselenggarakan oleh Aliansi Masyarakat Jombang.

Jatmiko menilai agenda tersebut sebagai ajang komunikasi yang baik, namun menyesalkan penyebutan ormas GPM tanpa adanya undangan resmi.

“Kami melihat di acara banyak teman-teman senior di organisasi, namun kami tidak menerima undangan resmi secara administratif kelembagaan. Meskipun beberapa anggota GPM hadir, mereka bukanlah delegasi resmi karena kami tidak mengeluarkan surat delegasi,” ungkap Jatmiko.

Jatmiko menegaskan GPM sangat mendukung terhadap suksesnya pelaksanaan Pemilu 2024 di Kabupaten Jombang.

Bahkan GPM secara kelembagaan terdaftar resmi sebagai ormas mitra pengawas pemilu yang sudah terakreditasi oleh BAWASLU RI.

GPM sendiri berkomitmen untuk mendukung kelancaran dan keamanan pemilu yang damai, tertib, jujur dan adil.

Jatmiko berharap LSM dan Ormas di Jombang untuk lebih tertib administratif.

“Kami berharap agar ke depannya, setiap kegiatan yang melibatkan ormas atau LSM dapat dilakukan dengan prinsip transparansi dan melibatkan semua pihak terkait. Bukan klaim sepihak. Komunikasi yang baik antar organisasi menjadi kunci untuk menciptakan sinergi yang positif dalam membangun masyarakat yang lebih baik,” tegasnya.

GPM Jombang menyesalkan adanya penyebutan ormas tanpa konfirmasi resmi dan undangan yang jelas.

“Kami berharap media dapat lebih berhati-hati sesuai kaidah jurnalistik dan juurnalisme publik yang sesuai kode etik di dalam memberitakan agar tidak menimbulkan kesalahpahaman di kalangan masyarakat,” beber Jatmiko.

Pihaknya menyampaikan kesiapannya untuk berdialog dan bekerjasama dengan berbagai pihak guna menjaga harmoni dan solidaritas di tingkat lokal, terutama dalam menyongsong proses pemilu mendatang.

“Kami siap untuk berdialog dan sinergi dengan siapapun, namun dengan kaidah sesuai aturan,” tandasnya.(guz)