Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur 
Seputarkita,PEMALANG – Pemerintah Kabupaten Pemalang terus menggalakkan gerakan penghijauan melalui program “Satu Juta Pohon untuk Pemalang yang Resik, Hijau, Apik.” Program ini menjadi agenda rutin yang dilaksanakan setiap hari Jumat, melibatkan seluruh OPD, masyarakat, komunitas lingkungan, hingga pelajar dalam upaya menciptakan lingkungan yang lebih asri dan berkelanjutan, Selasa 25 November 2025.
Gerakan setiap Jumat tidak hanya berfokus pada penanaman pohon, tetapi juga diisi dengan kerja bakti serentak di setiap kantor dinas,kecamatan, hingga kelurahan /desa. Dalam kegiatan tersebut, dilakukan pembersihan lingkungan, penataan ruang publik, dan dilanjutkan dengan penanaman pohon seperti Tabebuya dan pohon buah sebagai bentuk komitmen bersama menciptakan Pemalang yang bersih dan hijau.
Fokus penanaman saat ini diarahkan pada berbagai ruang publik seperti sudut kota, jalan protokol, halaman sekolah, kantor dinas, kelurahan, dan kecamatan. Langkah ini sejalan dengan pelaksanaan misi “Hijau” dalam RPJMD Kabupaten Pemalang 2025–2029, sekaligus memperkuat ikon kota melalui Tabebuya yang memiliki bunga berwarna-warni.
Selain memperindah kota, gerakan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kelestarian lingkungan serta memperluas area hijau sebagai resapan air. Pemerintah berharap rutinitas penghijauan setiap Jumat dapat mempercepat tercapainya target satu juta pohon tertanam di seluruh wilayah Pemalang.
Bupati Pemalang Anom Widiyantoro menegaskan bahwa program ini merupakan investasi lingkungan jangka panjang.
“Setiap hari Jumat kita bergerak bersama. Melalui gerakan satu juta pohon ini, kami ingin menghadirkan Pemalang yang benar-benar resik, hijau, dan apik. Penanaman pohon adalah tanggung jawab bersama untuk menjaga alam sekaligus memperindah kota. Kami mengajak seluruh elemen masyarakat terus terlibat aktif,” ujarnya.
Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Pemalang Wiji Mulyati saat di temui di ruang kerjanya mengatakan “ bahwa pihaknya telah memetakan titik-titik strategis untuk memastikan efektivitas gerakan ini.
“Penanaman setiap Jumat kami lakukan secara terarah dengan memilih lokasi yang tepat, di fasilitas publik, sekolah, hingga ruang terbuka. Kami menanam Tabebuya dan pohon buah, dan setiap bibit akan kami pantau pertumbuhannya agar benar-benar memberi manfaat,” jelasnya.
Dengan rutinitas kerja bakti dan penghijauan setiap Jumat serta keterlibatan penuh berbagai pihak, Pemkab Pemalang optimistis dapat mewujudkan lingkungan yang lebih sehat, rindang, dan berkelanjutan bagi seluruh masyarakat. (FN)
