Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
Seputarkita,Gresik — Diduga Penggunaan dan Pengelolahan Dana Desa (DD) Tahun 2025 Tidak transparan Pemerintah Desa Bolo Kecamatan Ujungpangkah Kabupaten Gresik jadi Sorotan Publik
Pasalnya ketika TIM Investigasi Awak Media datang ke kantor desa dengan tujuan menanyakan Keperuntukan Penggunaan Anggaran Dana Desa di tahun 2025 ada dua Kegiatan Pembuatan Rambu-rambu yang nilainya ratusan Juta rupiah Kepala Desa Bolo Kecamatan Ujungpangkah Gresik Hakim mengatakan Sampyan kan sudah ikut dalan Media Independen dan sudah saya bayar 7.500.000.
seharusnya Transfaran dan terbuka itu sudah menjadi tanggung jawab Pemerintahan Desa sesuai Undang -Undang Keterbukaan Informasi Publik dan Undang-undang Desa No .6 Tahun 2014 .Pengguna dana desa yang di Peruntukan untuk memajukan desa,sudah semestinya menjadi Konsumsi Publik
Tindakan kepala desa tersebut berpotensi melanggar Undang-Undang No. 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik, khususnya pada Pasal 4 yang menyebutkan bahwa setiap orang berhak memperoleh informasi publik. Selain itu, ia juga menyinggung Pasal 7 yang mewajibkan badan publik menyediakan dan memberikan informasi kepada pemohon, kecuali informasi yang dikecualikan.
“Dalam praktik jurnalistik, selalu menjunjung tinggi kode etik. Tapi justru kepala desa membicarakan yang tidak sesuai dengan tupoksi apa yang di bicarakan . Ini bukan hanya tidak etis, tapi bisa dikategorikan sebagai tindakan yang menghalang-halangi kerja pers,” tegasnya.
Lebih lanjut, TIM Investigasi juga menyinggung UU No. 40 Tahun 1999 tentang Pers, terutama Pasal 4 ayat (1) yang menyatakan bahwa kemerdekaan pers dijamin sebagai hak masyarakat untuk memperoleh informasi.
Atas kejadian ini, Kami mendesak pihak kecamatan dan dinas terkait untuk mengevaluasi kinerja Kepala Desa Bolo Mereka menilai, jika pejabat publik tidak siap menghadapi kritik, maka sebaiknya mundur dari jabatannya.
“Kalau tidak siap dikritik dan tidak bisa memberikan keterbukaan kepada publik, sebaiknya mundur saja. Jangan justru menghindar ketika dimintai klarifikasi,” pungkas TIM Investigasi ( TIM)
