Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
SeputarKita, Magetan – Keberadaan prostitusi online di Telaga Sarangan ternyata tidak diketahui oleh pengurus Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Magetan.
Hal tersebut disampaikan Sunardi, Ketua PHRI Magetan melalui Sekretarisnya Bunda Nisan. Saat ditemui di Hotelnya, Senin, (13/5/2024).
“Karena keterbatasan kami dalam teknologi, kami belum tahu kalau ada prostitusi online di Sarangan. Kalau memang benar itu ada kami dari PHRI akan memberikan teguran keras, karena kita sudah sepakat bahwa di Sarangan bebas Prostitusi.” Ujarnya.
Menurut Bunda Nisan, pihak hotel boleh menerima tamu siapapun. Namun tidak boleh menyediakan pekerja seks komersial (PSK). Karena wisata Sarangan ini jadi satu dengan pemukiman warga, jadi harus bebas prostitusi.
“Kita boleh menerima tamu siapapun, tapi tidak boleh menyediakan PSK. Keberadaan Pekerja seks yang mangkal di hotel mereka tidak mungkin pengurus hotel tidak tahu.” Ujar wanita yang pernah menjabat sebagai anggota Legislatif di Magetan tersebut.
Terpisah, Kepala Bidang Penegak Perda (Kabid Gakda) Satpol PP dan Damkar Magetan, Gunendar menyayangkan terjadinya praktik prostitusi online di tempat wisata yang menjadi icon Kabupaten Magetan.
“Iya, kami sudah membaca berita yang telah beredar, kami sangat menyayangkan keberadaan praktik prostitusi online tersebut.” Ujar Gunendar saat ditemui di kantornya.
Menurutnya, Satpol PP dan Damkar Magetan akan melakukan cek lokasi untuk memastikan keberadaan praktik prostitusi tersebut.
“Kami dari Satpol Magetan akan segera turun ke lapangan untuk memastikan, kalau benar ada kami akan melakukan tindakan tegas dan tindakan preventif agar tidak meluas.” Tegasnya. (Tim).
