SeputarKita,Madiun – Terkait kasus pembobolan mini market yang terjadi di Balerejo dan Wonoasri kasusnya kini sudah di tangani oleh satreskrim polres Madiun, hingga saat ini polisi terus melakukan penyelidikan terkait kasus tersebut.
Saat dimintai keterangan Jumat 29/10 Kapolres Madiun AKBP Jury Leonard Siahaan mengatakan hingga saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan awal, karena dari pemilik mini market pun jam 8 sudah tutup dan dari kamera cctv Yang ada di tempat tersebut di cabut atau di matikan oleh pelaku, namun Kapolres berharap kamera di server dapat dilihat berapa orang dan Siapa pelaku tersebut.
“Hingga saat ini kita masih melakukan penyelidikan awal terkait kasus 363 ini, karena kita terbentur dengan beberapa bukti petunjuk yang mengarah ke pelaku seperti dari kamera cctv, pada saat kejadian kamera cctv keadaanya di cabut atau dimatikan oleh pelaku, namun kita berharap dari kamera server itulah bisa terlihat berapa orang dan siapa pelaku tersebut ada yang mengenalinya,” terang Kapolres
Melihat dari dua TKP yang lokasinya satu jalur dengan wilayah Balerejo dan Wonoasri Kapolres menduga pelakunya bisa saja sama karena melihat jam operasinya dugaan kita sekitar jam 02.00 wib hingga jam 04.00 wib. Dengan adanya kejadian tersebut Kapolres Madiun AKBP Jury Leonard Siahaan menghimbau kepada seluruh pemilik swalayan untuk menambahkan pengamanannya.
“Tolong kepada seluruh pengusaha swalayan untuk menambahkan pengamanannya dalam artian ada penjaganya atau ada ronda nya, karena setelah pkl 20.00 wib malam sudah tutup tidak ada yang menjaga lagi, Jadi tolong Untuk semua pemilik usaha penjagaannya supaya di tambah,” tegasnya.(Den)