Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
SeputarKita, Pemalang – Pembelajaran Tatap Muka atau (PTM) jenjang sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP) mulai dilaksanakan di Kabupaten Pemalang. Bupati Mukti Agung Wibowo meninjau kegiatan belajar tatap muka di beberapa SMP Negeri dan SD negeri di Kecamatan Pemalang, Selasa (7/9/2021).
Ia melakukan inspeksi pada sekolah yang sudah melakukan belajar mengajar secara Tatap Muka. Pada kesempatan tersebut bupati berkunjung di SMP Negeri 5 Pemalang,SMP negeri 8 Pemalang dan SDN Negeri Bojongbata
Bupati menilai pelaksanaan PTM di wilayahnya berjalan dengan lancar dan baik. “Kegiatan Pembelajaran Tatap Muka atau PTM alhamdulillah semuanya berjalan sesuai rencana. Adik-adik kita juga semangat, situasinya juga terkendali dengan batasan maksimal 50 persen,” kata Agung.
Demi memberikan rasa aman agar tidak menimbulkan persoalan Covid-19, Agung juga mendorong percepatan vaksinasi bagi pelajar yang dilakukan di beberapa titik sekolah.
“Saya akan memerintahkan Dinkes Pemalang supaya lebih cepat lagi melakukan kegiatan vaksin di sekolah-sekolah,” tegasnya.
Dalam kesempatan yang sama juga Bupati sempat berdialog dengan beberapa siswa dan Lempar pantun.
Menurut Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pemalang, Mualip, beberapa sekolah dari tingkat dasar sampai menengah sudah melakukan kegiatan belajar di sekolah
“Sudah ada 110 SD dan 59 SMP yang pembelajarannya secara tatap muka,” ungkapnya.
Sementara itu, PPKM di Pemalang sudah turun level sehingga terdapat pelonggaran dalam sektor tertentu, salah satunya adalah pendidikan. Sebelumnya, para pelajar di Pemalang harus melakukan pembelajaran dari rumah disebabkan kasus Covid-19 yang masih tinggi.
Kepala sekolah SMP Negeri 5 Pemalang Retno menerangkan faktor utama yang harus diperhatikan ketika menggelar PTM adalah protokol kesahatan dan Vaksinasi
“Paling penting harus dijaga baik oleh guru maupun siswa dan siswi adalah prokes. Jika prokes dijalankan sepenuhnya proses PTM bisa dilakukan,” terangnya,dan kami berharap Pembelajaran Tatap Muka atau PTM ini akan berlangsung terus walau harus dengan Pegetatan prokes dan Protek dan Vaksinasi.(Fahminur)
