Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
SeputarKita, Surabaya – Forkopimda Surabaya menghadiri Panen Raya Padi Varietas Ciherang yang digelar Pemerintah Kota Surabaya. Kegiatan panen raya padi bertempat diarea persawahan Kampung Sidorejo, Kel. Pakal, Kecamatan Pakal Surabaya, Selasa (9/3/2021).
Kegiatan panen raya tersebut dihadiri Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, ST, MT, Komandan Korem 084/Bhaskara Jaya, Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo, Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Johnny Eddizon Isir, S.I.K, M.T.C.P, Dandim 0830/Surabaya Utara Kolonel Inf Sriyono, Camat Pakal Tranggono Wahyu Wibowo SSTP, M.Si, Danramil Benowo Mayor Inf Hendi Eko Yono, Kapolsek Pakal Kompol Moh Khoiril S.Pd, MH, Kadis PKP Surabaya, Kepala BPS Surabaya, Lurah se Kecamatan Pakal, Poktan dan tokoh masyarakat serta warga masyarakat setempat.
Panen raya padi tersebut merupakan suatu langkah atau upaya yang dilakukan oleh pemerintah, khususnya Pemkot Surabaya guna mendukung dalam mengantisipasi krisis pangan selama pandemi Covid-19. Dimana sampai saat ini virus Covid-19 tersebut masih berada ditengah tengah masyarakat.
Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, ST, MT, menyampaikan, bahwa pandemi yang ada saat ini akan bisa kita lalui bila kita bersama saling menjaga, selanjutnya asset atau lahan pemerintah yang ada di Kota Surabaya tersebut nanti sepenuhnya akan dimaksimalkan bagi kesejahteraan warga.
“Pak Danrem dan Pak Kapolres ini adalah sebagian kecil yang terkait panen padi, insya Allah bapak ibu pemerintah kota nanti saya sudah meminta untuk didata semua asset pemerintah kota, kalau itu tambak, kalau itu tanah bisa dipergunakan untuk pertanian, maka akan saya manfaatkan sepenuhnya untuk kepentingan warga Surabaya,” kata Eri Cahyadi.
Lanjut Eri, siapa yang terdampak Covid-19 dan siapa yang posisinya belum bekerja kita kumpulkan dengan data sosial, kita berikan tanah aset pemerintah kota kalau itu tambak atau tanah kita berikan benih semuanya, nanti dikelola oleh masyarakat yang berada di lingkungan sekitarnya, yang akan menambah pemasukan bagi warga Kota Surabaya.
“Saya berharap betul dengan jenengan semua yang hadir ini, masa pandemi Covid-19 ini harus bisa kita lewati kalau kita bersama. Saya harap kepada seluruh warga bahwa Covid-19 ini bisa dilewati kalau ada rasa empaty, rasa gotong royong antara warga dengan pemerintah,” ujarnya.
Sehebat apapun pemerintah, kata Wali Kota Surabaya, kalau memperbaiki Covid-19 ini sendirian dan warganya tidak ingin punya rasa memperbaiki atau menjaga protokol kesehatannya, insya Allah apa yang kami lakukan akan menjadi sia-sia semuanya.
“Karena itu, saya sudah sepakat dengan pak Danrem dan pak Kapolrestabes atau Forkopimda Surabaya, insya allah ekonomi di Surabaya harus tetap jalan tapi protokol kesehatannya harus di jaga. Siapa yang menjaga ya warganya, jadi kalau ndak ingin di tutup yo jogoen prokesnya sehingga kami tidak menutup, kalau tidak dijaga prokesnya maka kami akan menutup nanti jenengan rasan rasan,” ungkap Eri, sembari mengajak diskusi para Poktan di wilayah Pakal.
Pada kesempatan yang sama, Danrem 084/BJ, Brigjen TNI Herman Hidayat Eko Atmojo, sangat mengapresiasi kegiatan panen raya tersebut. Pihaknya sekaligus menyampaikan, bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya menunjang ketahanan pangan, yang nantinya juga akan dilaporkan sampai tingkat pusat.
“Kepercayaan yang sudah diberikan oleh Walikota kepada para ketua RT, RW dan kita semua, sepatutnya jangan disia-siakan. “Mari kita jaga yang sudah ada, sekaligus tidak melupakan protokol kesehatan yang sudah ada selama ini,” tegas Danrem
Pantauan seputar kita , setelah giat panen raya padi dilanjutkan menuju hutan kota dan berdiskusi dengan warga dan kelompok tani. Selain kegiatan panen raya tersebut Forkopimda Surabaya juga menyerahan benih padi dan bibit tanaman lain, kepada perwakilan kelompok tani (Poktan) yang ada di Kecamatan Pakal.(Bas / Sis )
