Ponorogo, Seputarkita – Seorang nenek Boinah (76) warga RT/RW 06/01 Dukuh Golan Desa Golan Kecamatan Sukorejo Kabupaten Ponorogo, ditemukan tewas dengan cara gantung diri pada blandar teras belakang rumahnya, Selasa (26/5).
“Kejadian tersebut berawal saat Kristina datang ke rumah korban seperti biasanya, untuk merawat dan memandikan Tumiran suami korban yang menderita sakit stroke kurang lebih sudah 8 tahun lamanya, “Kapolsek Sukorejo AKP Benny Hartono, Rabu (27/5).
AKP Benny Hartono menambahkan, setibanya di rumah korban, Kristina langsung masuk dan saat akan ke sumur untuk memandikan Tumiray suami korban, dirinya melihat korban sudah gantung diri dengan menggunakan tali tampar/plastik warna hijau pada blandar teras belakang rumah. Melihat hal tersebut, Kristina langsung memberitahukan warga dan melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sukorejo.
“Hasil pemeriksaan petugas medis, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan maupun kekerasan pada tubuh korban. Korban meninggal dunia karena gantung diri, diduga depresi memikirkan suaminya yang sakit stroke tak kunjung sembuh-sembuh dan jauh dari anak-anaknya. Keterangan dari saksi sehari sebelum meninggal dunia korban menyerahkan uang sejumlah Rp. 700.000 dan sebuah cincin kepada Kristina, berwasiat agar uang serta cincin tersebut di serahkan kepada Tumiran suami korban, yang nantinya agar suaminya dititipkan kepada anak anaknya, “pungkasnya.(sul)