Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
Madiun, Seputarkita – Pemerintah Kabupaten Madiun bersama insan Pres rayakan Hari Pres Nasional (HPN) di Pendopo Muda Graha Kabupaten Madiun. Kegiatan hari Pres yang sempat tertunda akibat banyak kegiatan yang harus di hadiri Bupati maupun Wakil Bupati keluar kota. Sekarang baru dapat di laksanakan, Selasa 18 Februari 2020.
Hadir dalam acara HPN, Wakil Bupati Madiun Hari Wuryanto yang sekaligus Membuka acara dengan ditantai pemotongan tumpeng. Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Camat dan Awak Media yang tergabung dalam mitra kerja Dinas Kominfo Kabupaten Madiun.
“Hari Wuryanto Wakil Bupati Madiun dalam sambutannya menjelaskan, Hari Pres Nasioanal (HPN) yang jatuh pada tanggal 9 Februari yang di pusatkan di Kota Banjarmasin. Presiden Republik Indonesia Ir. Joko Widodo datangbuntuk membuka acara HPN disana,”terang Hari Wuryanto.
“Meski sedikit terlamabat kegiatan HPN di Madiun ini tidak mengurangi makna penting dari peringatan tersebut. Yang terpenting bentuk kerjasam yang baik dan menjadi miktra strategis Pemerintah Kabupaten Madiun,” jelanya.
Wakil Bupati Madiun mengucapkan terima kasih kepada insan pres, yang telah memberikan informasi yang sehat kepada masyarakat dan sekaligus menjadi kontrol kinerja pemerintah.
Hubungan baik antara pemerintah dan awak media harus ditingkatkan. Agar informasi apapun baik pembangunan, informasi perkembnagan Pemkab bisa serap oleh masyarakat lewat pemberitaaan dari para jurnalis.
Wakil Bupati juga berharap kepada pres agar bisa menangkal brita HOAX ( berita bohong ) yang menyesatkan masyarakat, sebab pres merupakan ujung tombak penangkal Hoax,” imbuhnya.
Bersama insan pres kita wujudkan misi visi Kabupaten Madiun, dan menjaga suasana yang sudah kundusif bisa terjaga dengan baik dan menjadi lebih baik lagi. Karena sinegitas antara awak media dan pemkab sudah terjalain dengan baik.
Berharap ada masukan kepada pemerintah dari para wartawan, dalam rangka terwujudnya Visi Misi Kabupaten Madiun. Supaya masyarakat madiun bisa aman, sejahtera dan beraklag,” tutur Wabub.
Tidak mengurangi rasa hormat Kepada awak media dan tidak bermasud mengintervisi, jika para jurnalis mendapatkan informasi berta baik positif maupun negatif. Hendaknya dikordinasikan dan mengkonfermasi terlebih dahulu sebelum di tayangkan. Supaya tidak menjadi kontradikai ditengah – tengah masyarakat,” tutur Wabub Madiun Hari Wuryanto. ( E’Tj )
