SeputarKita, Magetan – Fenomena kelangkaan minyak goreng yang terjadi di Indonesia akhir – akhir ini membuat sejumlah masyarakat kalang – kabut. Sejumlah masyarakat harus rela mengantri dan berebut hanya untuk mendapatkan satu liter minyak goreng.
Setyo Budi Harianto, ketua Relawan 24 Jam Magetan saat ditemui di basecamp R24J, Desa Tulung, Kecamatan Kawedanan mengatakan, kegiatan pembagian minyak goreng serta mie instan ini merupakan wujud kepedulian dari seluruh anggota Tim Relawan 24 jam Magetan terhadap Masyarakat yang kurang mampu, apalagi di tengah sulit dan mahalnya minyak goreng saat ini.
“Kita dari Tim Relawan 24 Jam pada hari Jumat 25/02, Alhamdulillah bisa melaksanakan kegiatan Bhakti sosial dengan membagikan minyak goreng serta mie instan kepada Masyarakat yang kurang mampu. Kita membagikan 780 paket yang mana dalam satu paket tersebut berisikan 900mk minyak goreng dan 2 bungkus mie instan. Paket tersebut kita bagikan secara gratis kepada Masyarakat yang kurang mampu dan anggota dari tim relawan sendiri yang langsung membagikan kepada yang bersangkutan secara door to door. ” Terangnya.
Setyo menambahkan, tidak hanya warga kurang mampu yang berada di Kabupaten Magetan saja yang menerima paket bantuan tersebut, tetapi Tim relawan 24 jam Magetan juga membagikan paket minyak goreng kepada sejumlah masyarakat di Kabupaten Madiun.
Dengan adanya kegiatan Bhakti Sosial seperti ini, Mbah Lasmini (75) warga Desa Jiwan, Kabupaten Madiun mengucapkan banyak terima kasih kepada Tim Relawan 24 Jam yang sudah bersedia membantu Masyarakat yang kurang mampu.
“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada seluruh anggota Tim Relawan 24 Jam yang sudah memberikan bantuan berupa minyak goreng dan mie instan kepada saya, semoga Tim relawan 24 Jam Magetan bisa terus berbuat baik dan selalu dilancarkan rejekinya agar bisa terus membantu warga Masyarakat yang kurang mampu seperti kita ini, sukses dan lancar terus buat Tim Relawan 24 Jam.” Ungkapnya (Den)