Semarang, seputarkita – Program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-105 TA. 2019 akan dimulai awal bulan Juli 2019 yang akan datang. Dengan waktu yang semakin dekat tersebut, para Dansatgas diharapkan mampu mengantisipasi setiap kendala yang mungkin terjadi, baik itu karena cuaca, medan maupun faktor lain.
Demikian penyampaian Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Mochamad Effendi, S.E., M.M. dihadapan para pejabat Kodam IV/Diponegoro dan pejabat terkait sebelum kegiatan teleconference dengan Kasad dalam rangka Rapat Koordinasi Teknis (Rakornis) TMMD Reguler ke-105, di Aula Denmadam IV/Diponegoro, Kamis (20/06/2019).
Ditambahkan Pangdam, Rakernis TMMD ke-105 ini memang tidak seperti biasa, yakni dilaksanakan melalui teleconference. Hal ini semata-mata untuk efisiensi, sehingga para peserat tidak harus ke Jakarta, karena pelaksana teknis nantinya adalah Kodim dan Pemkab/Kota.
Dijelaskan Mayjen TNI Mochamad Effendi, dalam operasi TMMD, Kasad bertindak sebagai Penanggungjawab Operasi (PJO), Pangdam sebagai Penanggungjawab Kendali Operasi (PJKO), Danrem sebagai Penanggungjawab Keberhasilan Pelaksanaan (PJKP) dan Dandim sebagai Komandan Satuan Tugas (Dansatgas).
Pada TMMD ke-105 yang bekerjasama dengan Kementerian Sosial RI, untuk wilayah Kodam IV/Diponegoro akan digelar di empat Kabupaten yakni Kodim 0712/Tgl Kab. Tegal, Kodim 0730/Gk Kab. Gunung Kidul, Kodim 0716/Dmk Kab. Demak dan Kodim 0723/Klt Kab. Klaten, imbuhnya.
Orang nomor satu di Kodam IV/Diponegoro itu mengungkapkan, dari hasil evaluasi pelaksanaan TMMD lalu, penentuan sasaran memang sudah ditetapkan pada tahun anggaran sebelumnya dan pada pelaksanaan TMMD semua sudah berjalan dengan baik, namun demikian masih ditemui adanya kendala salah satunya adalah faktor cuaca yang berdampak kepada penentuan sasaran dan droping dukungan material.
“Berkaca dari hal tersebut, agar kendala-kendala yang mungkin terjadi harus bisa diantisipasi melalui pra-TMMD, sehingga dalam pelaksanaan nanti dapat berjalan dengan lancar”, pintanya.
Dirinya berharap dalam pelaksanaan nanti dapat berjalan sesuai dengan tujuan dan sasaran yang ingin dicapai yakni dapat mensejahterahkan masyarakat sebagai muaranya.
Sebagai informasi, bahwa dalam pelaksanaan TMMD ke-104, Kodam IV/Diponegoro berhasil meraih predikat terbaik dalam lomba karya jurnalistik tingkat Kapendam dan juara I tingkat Dansatgat (Kodim 0721/Blora). Semoga hal ini dapat memacu para Dansatgas dan seluruh instansi terkait pada TMMD 105 yang akan datang, pungkasnya.
Turut hadir dalam telekonference para Danrem, Waaster Kasdam, Wakapendam IV/Dip., Kepala Bappeda Prov. Jateng dan DIY, Kepala BPMD Prov. Jateng dan DIY, Kadis Sosial Prov. Jateng dan DIY, para Dandim terkait, para Bupati terkait, para Ketua DPRD terkait, para Kadis Sosial terkait, para Kepala Bappeda terkait, dan para Kepala BPMPD terkait. (Red)