SeputarKita, Pemalang – Komunitas penggemar olahraga lari dari Pemalang Trail Runner dan Pemalang Runners mengadakan lari dalam rangka penggalangan dana dengan tajuk “Pemalang Charity Run” (Pacharun).
Menurut penggagas, penggiat dan pelari Pacharun, Andika Bhayangkara mengemukakan bahwa pelari hobi yang ada di Kabupaten Pemalang selain menyalurkan hobi berlari untuk menjaga kesehatan dengan kegiatan Pacharun ini mengajak masyarakat secara luas untuk berdonasi guna meringankan beban masyarakat yang terkena bencana alam.
“Ini merupakan kegiatan charity. Kami pelari pelari hobi ingin tidak sekedar berlari untuk kesehatan pribadi tetapi lari ini kalau bisa bermanfaat bagi orang lain. Kegiatan ini dilakukan oleh teman-teman dari komunitas Pemalang trail Runner dan Pemalang Runners. Tujuannya untuk menggalang donasi untuk membantu saudara-saudara kita yang tertimpa bencana alam.” jelas, Andika, Minggu (14/2).
Kegiatan lari yang menempuh jarak 44,6 kilometer start dari Stadion Mochtar dan finish di Desa Pulosari ini juga merupakan upaya memperingati hari jadi Kabupaten Pemalang ke 446.
Lebih lanjut, Andika menjelaskan bahwa ada dua orang pelari inti yang full berlari dari start sampai finish, ada pula yang dari start di stadion Mochtar sampai Bantarbolang, ada yang dari Randudongkal sampai finish di Pulosari.
Andika mengajak para dermawan untuk menyisihkan sebagian rejekinya guna disalurkan ke saudara-saudara yang tertimpa musibah bencana alam.
“Sedangkan saluran donasi kami percayakan kepada Komunitas Pemalang Bersatu yang sudah berpengalaman menyalurkan bantuan kemanusiaan sejak tahun 2010” jelasnya.
Para dermawan dapat menyalurkan donasi melalui melalui Komunitas Pemalang Bersatu
Nomor rekening : BCA 132-0442-997, A.n Hengky Tri Kurniawan. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi Hengky Kik dinomor6 0813 – 2665 – 0887 atau Andika B. dinomor 0812 – 9917 – 505.
Untuk memudahkan administrasi mohon dicantumkan kode angka 46 pada 2 digit terakhir. Donasi Pemalang Charity Run dibuka sampai dengan 06 Maret 2021. (Nur/Fahmi).