Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
SeputarKita, Ponorogo – Bupati Ponorogo Kang Sugiri Sancoko melaksanakan panen raya padi varietas Mantap dari BSIP Jatim oleh Kelompok Tani Karya Makmur Desa Ngrupit bertempat di areal persawahan Dukuh Gentan, Desa Ngrupit, Rabu (21/8) pukul 09.00 wib.
“Wilayah kita adalah agraris, pertanian adalah termasuk dalam kehidupan kita. Tentu kita bersyukur dan mengapresiasi dengan panen raya padi di Desa Ngrupit, varietas Mantap yang satu hektarnya bisa menghasilkan 10 ton padi. Saya kedepan mempunyai rencana membuat embung diatas pegunungan untuk menampung air untuk mengatasi kekurangan air pada saat musim kemarau, “terang Bupati Kang Sugiri.
Kepala Desa Ngrupit Suherwan mengucapkan terima kasih atas kedatangan Bupati Ponorogo, Tenaga ahli Menteri Pertanian RI, Dandim Ponorogo, Forpimka Jenangan dan seluruh lapisan masyarakat dalam panen raya padi varietas Mantap dari BSIP Jatim oleh Kelompok Tani Karya Makmur Desa Ngrupit ini.
“Terima kasih khususnya kepada sponsor dari benih padi varietas Mantap yang bisa menghasilkan panen padi 10 ton dalam satu hektar. Luas tanah pertanian Desa Ngrupit seluas 288 h dengan rincian 69 hektar milik Poktan Karya Makmur, 72 Poktan Mulya dan sisanya yang lain diluar Poktan. Kalau ditanami padi varietas mantap akan panen padi yang berlimpah. Dalam bertani pasti ada kendala, di wilayah Ngrupit ada tanah pertanian yang kesulitan air, kami mohon kepada petugas dari Kementan untuk memberikan bantuan berula sumur dalam, mohon untuk diupayakan berikut alat pemanen atau Kombin guna memaksimalkan hasil pertanian, “kata Suherwan.
Sementara itu, Tenaga ahli Menteri Pertanian RI Andi Muhammad Syakir mengaku berbangga sekali atas wilayah Ponorogo bisa menghasilkan padi varietas mantap yang bisa menghasilkan 10 ton dalam satu hektarnya.
“Berkaitan dengan permohonan bantuan dari bapak kades yaitu sumur dalam Insya Alloh kami usahakan. Wilayah Jatim masih merah, saya harap wilayah pertanian Ponorogo menjadi subsidi silang di Kabupaten lain berkaitan dengan pangan beras, “pungkasnya.(hd)
