Polemik Bonus Pelatih antara Ardhi Wirayuda dan PASI Jombang Resmi Dinyatakan Selesai

Seputarkita,JOMBANG – Komisi D DPRD Kabupaten Jombang menggelar hearing pada Senin (24/11/2025) untuk menuntaskan persoalan pencairan bonus pelatih yang melibatkan atlet Ardhi Wirayuda dan Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Jombang. Dalam pertemuan tersebut, seluruh pihak sepakat menyelesaikan masalah tanpa mengganggu proses pembinaan atlet di daerah.

Ketua Komisi D, Muhammad Agung Natsir, menyebut polemik tersebut sebenarnya bersifat personal antara atlet dan pelatih. Ia menegaskan bahwa pencairan bonus seharusnya tidak menimbulkan kendala karena anggarannya telah disetujui oleh legislatif maupun eksekutif.

“Yang penting penyelesaian dilakukan dengan baik agar tidak berdampak pada pembinaan olahraga,” ujar politisi Gerindra itu.

Hearing turut dihadiri perwakilan Disporapar Jombang, KONI Jombang, PASI Jombang, serta atlet Ardhi Wirayuda. Sekretaris Komisi D, Rahmad Agung Saputra, memastikan bahwa pembahasan telah tuntas.

“Sudah clear. Ada kesepakatan yang nanti dituangkan dalam surat tertulis antara atlet dan PASI,” ujarnya.

Kesepakatan tersebut mencakup kesediaan PASI Jombang memberikan bonus kepelatihan sesuai tuntutan Ardhi, dengan catatan atlet tersebut akan mencabut laporan ke pihak kepolisian. Proses pencabutan nantinya difasilitasi oleh kuasa hukum Ardhi.

Ardhi, atlet berprestasi yang sejak 2019 telah menyumbang 6 emas, 1 perak, dan 1 perunggu untuk Jombang, menyampaikan bahwa persoalan timbul akibat pembagian bonus pelatih yang dinilai tidak adil pada Porprov Jatim 2025. Ia meminta pembagian 50:50 antara pelatih pribadinya dari Bandung dan pelatih dari PASI.

“Alhamdulillah kalau praktik lama tidak terjadi lagi. Semoga berdampak baik untuk regenerasi atlet,” ujar Ardhi setelah mendengar kesepakatan tersebut.

Sementara itu, Ketua KONI Jombang, Sumarsono, menegaskan bahwa bonus pelatih diberikan berdasarkan SK pelatih yang terdaftar di KONI. Namun, pembagian internal antarpelatih tetap dapat dimusyawarahkan.

Ia juga menekankan bahwa Pemerintah Kabupaten Jombang di bawah kepemimpinan Bupati H. Warsubi memberikan perhatian besar kepada atlet dan pelatih. Pada 2025, pemkab telah mencairkan bonus prestasi Porprov senilai lebih dari Rp 1,5 miliar sebagai bentuk dukungan penuh terhadap kemajuan olahraga di daerah.

“Pak Bupati sudah memberi dukungan penuh dalam bentuk bonus dan fasilitas. Tugas kita memastikan pelaksanaannya adil dan transparan,” ujar Sumarsono.(WD)

Check Also

Petani di Nganjuk Tersenyum Lebar, Irigasi Lancar, Hasil Panen Meningkat

Petani di Nganjuk Tersenyum Lebar, Irigasi Lancar, Hasil Panen Meningkat

  SeputarKita, Nganjuk  – Kabar gembira datang dari para petani di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *