Seorang Wanita di Magetan Tewas Tertabrak Kereta Api Jayakarta

Seputatkita,Magetan – Warga Desa Mangge, Kecamatan Barat, digemparkan oleh insiden tragis yang terjadi pada Sabtu dini hari (17/5/2025). Seorang wanita dilaporkan meninggal dunia setelah tertabrak Kereta Api (KA) Jayakarta jurusan Pasar Senen–Surabaya di perlintasan rel KM 177 + 2/3 sekitar pukul 03.00 WIB.

 

Korban diketahui bernama Sumarni (49), warga Desa Mantren, Kecamatan Karangrejo, Kabupaten Magetan. Ia ditemukan dalam kondisi mengenaskan di sekitar rel, dengan luka parah pada bagian kepala dan tubuh.

Dugaan awal menyebutkan bahwa korban sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara menabrakkan diri ke kereta yang tengah melaju. “Korban sempat terlihat mondar-mandir di rel. Masinis sudah membunyikan klakson panjang sebagai peringatan, namun korban justru melangkah ke tengah rel,” ungkap Kapolsek Barat, Iptu Munif.

 

Keterangan serupa disampaikan oleh petugas perlintasan KA Stasiun Magetan, Tesna Wibowo. “Masinis sudah memberikan peringatan keras melalui klakson, namun korban tetap berada di jalur kereta. Akhirnya kereta berhenti setelah insiden terjadi,” ujarnya.

 

Mendengar kereta berhenti mendadak, petugas stasiun, penjaga palang pintu, dan warga sekitar langsung mendatangi lokasi kejadian. Jenazah korban kemudian dievakuasi ke RSUD dr. Sayidiman Magetan untuk keperluan identifikasi dan pemeriksaan medis lanjutan.

 

Hasil pemeriksaan awal menunjukkan luka serius pada tubuh korban, di antaranya retak pada tempurung kepala, patah pada kedua tangan, punggung remuk, dan rahang hancur. Saat ditemukan, korban mengenakan baju bermotif bunga lengan panjang dan celana legging hitam.

 

Hingga kini, pihak kepolisian masih menyelidiki latar belakang peristiwa ini. Meski dugaan kuat mengarah pada tindakan bunuh diri, penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan dengan menggali informasi dari keluarga dan lingkungan sekitar korban.

 

Jenazah telah diserahkan kepada pihak keluarga untuk proses pemakaman. Pihak berwenang mengimbau masyarakat agar lebih peduli terhadap kondisi psikologis orang-orang di sekitar mereka, serta tidak segan mencari bantuan jika menghadapi tekanan atau masalah berat.(Ndri)

Check Also

Konfirmasi Material Proyek, Seorang Wartawan Madiun Diancam Akan Ditembak

Konfirmasi Material Proyek, Seorang Wartawan Madiun Diancam Akan Ditembak

  SeputarKita, Madiun – Kekerasan terhadap jurnalis kembali terjadi. Kali ini dialami oleh jurnalis dari …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *