Semarak Porseni 2025, Kemenag Ngawi Bidik Prestasi Provinsi

Kepala Kantor Kemenag Ngawi, Moh. Ersat (Tengah).

 

SeputarKita, Ngawi – Lapangan Desa Jambangan, Kecamatan Paron, Kabupaten Ngawi, berubah menjadi lautan semangat dan kegembiraan pada Selasa, 15 April 2025. Ribuan siswa madrasah dari seluruh penjuru Ngawi berkumpul dalam seremoni pembukaan Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) 2025. Ajang dua tahunan ini resmi digelar oleh Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Ngawi sebagai wadah unjuk bakat dan prestasi.

Suasana pembukaan berlangsung meriah. Panggung pertunjukan diwarnai oleh penampilan seni budaya dari berbagai madrasah. Tari Saman yang dinamis dari MTsN 5 Ngawi membuka acara dengan penuh energi, disusul alunan vokal dari penyanyi MIN 6 Ngawi. Tidak kalah mencuri perhatian, kolaborasi tari Pentul Melikan dari MIN 8 dan MTsN 11 Ngawi memukau penonton, serta penampilan Kirab Irama dari MAN 2 Ngawi yang memeriahkan suasana.

Porseni tahun ini melibatkan 2.541 atlet dari tiga jenjang pendidikan madrasah. Rinciannya, jenjang Madrasah Ibtidaiyah (MI) diwakili 924 siswa, Madrasah Tsanawiyah (MTs) sebanyak 1.112 siswa, dan Madrasah Aliyah (MA) berjumlah 505 siswa. Mereka akan bersaing dalam 55 cabang perlombaan, 17 cabang untuk MI, 22 cabang untuk MTs, dan 16 cabang untuk MA.

Antusiasme tinggi juga tercermin dari jumlah partisipasi madrasah yang mencapai 204 lembaga, 127 MI, 52 MTs, dan 25 MA. “Ini bukan hanya soal siapa yang menang, tapi soal kebersamaan, semangat, dan kejujuran dalam berkompetisi,” ujar Kepala Kantor Kemenag Ngawi, Mohamad Ersat, saat memberikan sambutan pembukaan.

Menurut Ersat, tujuan utama dari ajang ini adalah menjaring bibit unggul yang kelak akan mewakili Kabupaten Ngawi di tingkat provinsi. “Pemenang dari masing-masing cabang akan kami kirimkan ke Porseni Provinsi Jawa Timur di Jember, yang akan berlangsung pada 7 hingga 9 Juli 2025,” jelasnya.

Ia menekankan pentingnya nilai-nilai kebersamaan dan sportivitas. “Kami ingin anak-anak belajar menang dengan terhormat dan kalah dengan bermartabat. Porseni adalah ajang pembelajaran karakter, bukan semata-mata kejar medali,” tambahnya.

Target Kemenag Ngawi cukup ambisius tahun ini. Di hadapan ribuan peserta dan guru pendamping, Ersat menyampaikan harapannya agar kontingen Ngawi dari seluruh jenjang bisa masuk 10 besar di Porseni tingkat Jawa Timur. “Kalau bisa lebih tinggi, tentu kami sangat bangga,” ujarnya optimistis.

Dengan semangat kolaboratif dan semarak budaya, Porseni 2025 bukan sekadar kompetisi, melainkan panggung besar bagi siswa madrasah untuk tumbuh, berkarya, dan membawa nama Ngawi ke pentas prestasi yang lebih tinggi. (TA).

Check Also

Satlantas Polres Gresik Bersinergi Lima Pilar Keselamatan Lalu Lintas, Penanganan Titik Rawan Kecelakaan

Satlantas Polres Gresik Bersinergi Lima Pilar Keselamatan Lalu Lintas, Penanganan Titik Rawan Kecelakaan

  SeputarKita, Gresik – Sebagai wujud nyata sinergi lima pilar keselamatan lalu lintas, Forum Komunikasi …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *