Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
SeputarKita, Pemalang — Kecamatan Comal Pemalang, Jawa Tengah, tengah memasuki masa panen raya padi dengan hasil melimpah. Untuk memastikan kesejahteraan petani dan menjaga stabilitas harga gabah, Sosialisasi Program Penyerapan Gabah Petani. digelar pada Jumat (28/2/2025).
Bertempat di area persawahan desa Kandang, giat tersebut dihadiri kepala desa Kandang Muhtadin, Danramil 04 Comal Kapten Arm Andumiyanta, Anggota DPRD Kabupaten Pemalang Haji Wardoyo, Perwakilan Bulog Kedung Nanang, Perwakilan Gapoktan dari beberapa desa di Comal, Penyuluh pertanian dan tamu undangan lainnya.
Ketahanan pangan dan penyerapan gabah dalam panen massal merupakan dua aspek penting dalam menjaga stabilitas pasokan pangan nasional, Oleh karena itu, diperlukan langkah-langkah strategis dan sinergi antara berbagai pihak untuk memastikan bahwa hasil panen dapat dimanfaatkan secara optimal serta memberikan kesejahteraan bagi petani.
Danramil 04/Comal Kapt. Arm Andumiyanta mengatakan bahwa pemerintah memberikan berbagai skema bantuan, seperti subsidi pupuk dan sarana produksi, serta pendampingan dari TNI dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan pupuk bagi petani.
”Sebagai bagian dari TNI, kami memiliki tanggung jawab untuk ikut serta dalam mendukung program pemerintah dalam bidang pangan.” Katanya
“Ketahanan pangan bukan hanya tentang ketersediaan, tetapi juga mencakup aspek distribusi dan stabilitas harga, agar hasil panen yang diperoleh petani dapat memberikan kesejahteraan yang layak,” lanjutnya.
“Kegiatan pada hari ini adalah bukti nyata bahwa pertanian di wilayah kita masih menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat. Namun, kita juga menghadapi tantangan besar, salah satunya adalah penyerapan gabah yang harus dikelola dengan baik agar petani tidak mengalami kerugian. Oleh karena itu, kami mengapresiasi langkah-langkah yang telah diambil oleh pemerintah daerah, maupun pemerintah pusat, Bulog, koperasi tani, serta mitra swasta dalam memastikan gabah yang dihasilkan terserap dengan baik,” jelas Andum.
Dia berharap langkah ini terus berlanjut, terutama saat produksi meningkat seperti pada panen raya kali ini.
“Harapan saya, kegiatan hari ini menjadi momentum bagi kita untuk terus memperkuat sektor pertanian demi kesejahteraan petani khususnya petani di kecamatan Comal,” tutupnya.
Ditempat yang sama kepala Desa Kandang Muhtadin menyambut baik program ini dan menyampaikan harapan besar bagi petani. Dia menyampaikan rasa syukur dan apresiasinya terhadap kerja keras para petani yang telah berkontribusi dalam menjaga ketahanan pangan desa
“Kegiatan Sosialisasi Ketahanan Pangan dan Penyerapan Gabah dalam Panen Massal di desa kita ini mayoritas penduduknya berprofesi sebagai petani, sektor pertanian merupakan sumber utama mata pencaharian dan ketahanan pangan bagi kita semua. Oleh karena itu, menjaga keberlanjutan produksi pangan serta memastikan hasil panen terserap dengan baik adalah tanggung jawab bersama.” Ucapnya.
“Panen massal adalah berkah bagi kita semua, namun jika tidak dikelola dengan baik, seringkali harga gabah turun dan petani mengalami kesulitan dalam menjual hasil panennya. Inilah mengapa sosialisasi hari ini sangat penting. Kita perlu memahami bagaimana sistem penyerapan gabah dapat berjalan dengan baik agar harga gabah tetap stabil dan tidak merugikan petani serta Hasil panen terserap optimal oleh Bulog, koperasi, dan pasar,” lanjutnya.
“Saya mengajak seluruh petani dan pelaku pertanian di desa kita untuk memanfaatkan sosialisasi ini sebaik mungkin, dan bekerja sama dalam membangun sistem pertanian yang lebih baik. Saya juga berharap adanya dukungan dari pemerintah dan stakeholder lainnya dalam membantu petani, baik dari segi akses pasar, permodalan, maupun teknologi pertanian, Semoga upaya kita dalam meningkatkan ketahanan pangan dan kesejahteraan petani mendapatkan hasil yang maksimal.“ Pungkasnya. (FN)
