Kopdar Pasukan Anti Prei (PAP) Dihadiri Kader Darmawan Sutanto

Anggota Komunitas PAP Bersama Perwakilan Mas Tanto

 

SeputarKita, Ngawi – Komunitas Pasukan Anti Prei (PAP) menggelar acara kopi darat (kopdar) yang kali ini terasa istimewa. Biasanya, pertemuan mereka hanya dihadiri oleh para anggotanya yang mayoritas merupakan pedagang keliling, seperti penjual bakso bakar, bakso kuah, es lilin, dan aneka jajanan lainnya. Namun, pada kesempatan ini, kopdar PAP dihadiri oleh perwakilan dari kader Darmawan Sutanto, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur dari Partai Gerindra.

Meskipun Mas Tanto, sapaan akrab Darmawan Sutanto, tidak bisa hadir langsung karena sedang mengikuti rapat khusus di Jakarta, ia mengutus kadernya, Agus Nur Ika Angga Putra, untuk mewakilinya dalam acara tersebut. Kehadiran perwakilan ini tetap disambut antusias oleh anggota PAP, yang menganggapnya sebagai bentuk perhatian dari Mas Tanto terhadap komunitas mereka.

Ketua PAP, Supriyanto, menyampaikan rasa syukur atas kehadiran perwakilan dari Mas Tanto. Menurutnya, selama tujuh tahun komunitas ini berdiri, belum pernah ada anggota dewan ataupun melalui perwakilan baik dari tingkat kabupaten maupun provinsi yang hadir langsung di acara mereka. Hal ini menjadi bukti bahwa komunitas PAP mulai mendapatkan perhatian.

Dalam sambutannya, Supriyanto menjelaskan bahwa PAP bukan sekedar komunitas pedagang keliling, tetapi juga aktif dalam kegiatan sosial. Mereka rutin mengadakan bakti sosial setiap bulan untuk menyantuni anak yatim, lansia, dan keluarga kurang mampu. Dana untuk kegiatan tersebut dikumpulkan secara swadaya dari para anggota yang kini berjumlah sekitar 60 orang.

“Alhamdulillah, meskipun Mas Tanto tidak bisa hadir langsung, kami tetap merasa bangga karena ada perwakilan dari beliau. Semoga pertemuan ini bisa membawa perubahan yang lebih baik bagi komunitas PAP,” ujar Supriyanto, Sabtu (28/2/25).

Pada kesempatan tersebut, Supriyanto menyampaikan aspirasi penting dari komunitasnya. Salah satu yang menjadi perhatian utama adalah legalitas organisasi PAP yang hingga kini belum mereka miliki. Ia berharap, Mas Tanto melalui kadernya bisa membantu mewujudkan mimpi mereka agar komunitas ini bisa diakui secara resmi.

“Semoga aspirasi kami bisa diperjuangkan. Dengan adanya legalitas, kami berharap komunitas ini bisa lebih diperhatikan oleh pemerintah,” ungkapnya.

Menanggapi aspirasi tersebut, Agus Nur Ika Angga Putra memastikan bahwa permintaan komunitas PAP akan segera ditindaklanjuti. Ia menegaskan bahwa Mas Tanto sangat peduli terhadap masyarakat, terutama para pelaku usaha kecil seperti anggota PAP.

“Mas Tanto sangat ingin hadir langsung, tetapi karena ada tugas penting di Jakarta, beliau mengutus saya untuk menyampaikan bahwa aspirasi teman-teman pedagang keliling seperti PAP sangat penting bagi beliau,” kata Angga.

Lebih lanjut, Angga menambahkan bahwa Mas Tanto memang memiliki visi besar untuk Kabupaten Ngawi. Sebagai putra daerah asli, Mas Tanto ingin agar masyarakat kecil mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah, terutama dalam hal pemberdayaan ekonomi dan kesejahteraan sosial.

“Komitmen Mas Tanto adalah memperjuangkan hak-hak masyarakat Ngawi, termasuk komunitas seperti PAP. Kami akan berusaha agar komunitas ini mendapat dukungan yang lebih baik ke depannya,” jelasnya.

Acara kopdar yang berlangsung dalam suasana santai ini diakhiri dengan sesi diskusi antara anggota PAP dan tim perwakilan Mas Tanto. Beberapa anggota komunitas menyampaikan keluhan serta harapan mereka terkait regulasi pedagang keliling, akses permodalan, serta peluang mendapatkan bantuan dari pemerintah.

Dengan adanya pertemuan ini, komunitas PAP berharap ada langkah nyata yang bisa segera direalisasikan. Mereka optimis bahwa dengan dukungan dari pihak legislatif, komunitas pedagang keliling seperti mereka bisa semakin berkembang dan mendapatkan perhatian lebih dari pemerintah. (TA).

Check Also

Polres Nganjuk Gelar Rakor Lintas Sektoral Jelang Operasi Ketupat Semeru 2025

Polres Nganjuk Gelar Rakor Lintas Sektoral Jelang Operasi Ketupat Semeru 2025

SeputarKita, Nganjuk — Polres Nganjuk menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) lintas sektoral dalam rangka kesiapan Operasi …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *