SeputarKita, Sampang – Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) ke-XXXI di Kabupaten Sampang resmi dimulai dengan pelaksanaan Pawai Ta’aruf yang dilepas oleh Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Setda Kabupaten Sampang Zaiful Muqoddas bersama jajaran Pengurus LPTQ Kabupaten Sampang, Senin (21/10/2024).
Pawai tersebut diikuti oleh kafilah dari 14 kecamatan di Kabupaten Sampang sebagai simbol dimulainya MTQ tahun ini yang mengusung tema “Amalkan Al-Qur’an Menuju Pilkada Damai”.
Pawai dimulai dari Monumen Trunojoyo dan melintasi beberapa ruas jalan utama di kota Sampang, termasuk Jalan KH. Hasyim Asy’ari, Panglima Sudirman, dan Jalan KH. Wachid Hasyim.
Rombongan kemudian tiba di Pendapa Trunojoyo dimana mereka disambut oleh Pj Bupati Sampang dan jajaran Forkopimda.
Dalam sambutannya, Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra) Setda Kabupaten Sampang Zaiful Muqoddas mengungkapkan harapannya agar seluruh kafilah diberikan kesehatan dan kelancaran selama pelaksanaan MTQ yang dijadwalkan berlangsung hingga 24 Oktober mendatang.
“Kegiatan ini bertujuan untuk menjaring kafilah berbakat yang nantinya bisa mewakili Kabupaten Sampang di tingkat regional Jawa Timur tahun depan,” jelasnya.
Sebanyak tujuh cabang lomba akan dipertandingkan dalam MTQ kali ini, dan diharapkan ajang ini dapat mencetak generasi Qur’ani yang berprestasi dan menjunjung nilai-nilai Al-Qur’an
PJ Bupati Sampang Rudi Arifiyanto dalam sambutannya mengatakan, para peserta yang mengikuti MTQ tingkat kabupaten itu merupakan merupakan yang terbaik MTQ di tingkat kecamatan.
“MTQ merupakan salah satu agenda rutin tahunan yang dimulai dari tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, tingkat nasional, sampai tingkat internasional,” kata Rudi Arifiyanto
Pelaksanaan MTQ diharapkan dapat menumbuhkan spirit semua lapisan masyarakat, utamanya para generasi muda untuk mengimplementasikan nilai-nilai alQur’an dalam kehidupan sehari-hari.
“Harapan saya MTQ ini dapat memberikan nilai-nilai qur’ani agara bisa terserap dalam kehidupan masyarakat,” paparnya.
Rudi Arifiyanto juga mengatakan bahwa ajang MTQ ini tidak semata-mata untuk berkompetisi atau berlomba membaca Al Qur’an, namun lebih dari itu, diharapkan ajang ini dapat mengedukasi umat untuk semakin mencintai dan memahami serta mengamalkan ajaran Al Qur’an, untuk meningkatkan kesadaran beragama, serta memperkuat ukhuwah Islamiyah.
“Melalui ajang MTQ XXXI ini kami berharap juga sebagai upaya dakwah sekaligus memperkuat semangat persaudaraan, persatuan, dan kepedulian antar sesama,dan sekaligus memperkuat ukhuwah Islamiyah.terangnya (Aj)