Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
SeputarKita, Ngawi – Pemerintah Desa (Pemdes) Pakah, Kecamatan Mantingan, Kabupaten Ngawi, membangun jalan rabat beton K 175 dengan volume 60×2.5×0.12 meter di wilayah Dusun Kedung Lumbu. Pembangunan jalan ini menggunakan dana desa tahap satu dengan nilai total Rp.33.750.000.
Kepala Desa Pakah, Sumargono, mengatakan bahwa pembangunan jalan ini merupakan salah satu program prioritas desa untuk meningkatkan aksesibilitas dan perekonomian masyarakat.
“Jalan ini merupakan akses utama bagi warga Dusun Kedung Lumbu untuk menuju ke sawah, ladang, dan pasar. Kondisi jalan sebelumnya rusak parah dan berlubang, sehingga menyulitkan warga untuk beraktivitas,” jelas Sumargono.
Dengan dibangunnya jalan rabat beton ini, Sumargono berharap roda perekonomian desa akan semakin lancar.
“Petani akan lebih mudah mengangkut hasil panennya ke pasar, dan para pedagang pun akan lebih mudah menjangkau konsumen. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Pembangunan jalan rabat beton ini dilaksanakan oleh Tim Pelaksana Kegiatan (TPK) desa dengan penuh semangat dan dedikasi.
Warno, selaku ketua TPK, mengatakan bahwa pihaknya akan berusaha semaksimal mungkin untuk menyelesaikan pekerjaan dengan tepat waktu dan sesuai dengan spesifikasi yang telah ditentukan.
“Kami ingin memberikan yang terbaik bagi desa dan masyarakat. Kami berharap jalan ini dapat bermanfaat bagi semua orang dan dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat,” ungkap Warno.
Masyarakat Dusun Kedung Lumbu menyambut baik pembangunan jalan rabat beton ini. Mereka merasa senang dan bersyukur karena jalan di desa mereka akan segera diperbaiki.
“Kami sangat senang dengan pembangunan jalan ini. Jalan ini akan sangat membantu kami untuk beraktivitas sehari-hari,” kata salah satu warga.
Pembangunan jalan rabat beton ini merupakan salah satu bukti komitmen Pemdes Pakah untuk meningkatkan infrastruktur desa dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Diharapkan dengan adanya jalan yang baik, aksesibilitas dan mobilitas masyarakat akan semakin mudah dan lancar, sehingga dapat mendorong pertumbuhan ekonomi desa. (Pri/Pathok).
