SeputarKita, Jombang – Situasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) di Kota Santri kembali tidak aman.
Bagaimana tidak, segerombolan orang yang diduga oknum perguruan silat melakukan pengeroyokan di SPBU 5461407 Desa Jogoloyo, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang, Jumat (20/10/2023) malam.
Korban adalah Andrian (30) warga Desa Mancar, Kecamatan Peterongan, Kabupaten Jombang dan Priyono (31) seorang operator SPBU warga Dusun Padek, Desa Banjardowo, Kecamatan Kabuh.
Kapolsek Sumobito AKP Sulaiman mengatakan, kejadian bermula saat Andrian sedang mengantri isi BBM sepeda motornya di SPBU Jogoloyo sekitar pukul 22.30 WIB.
“Disaat yang sama ada sekelompok pemuda kurang lebih sebanyak 20 orang menggunakan sepeda motor masuk ke SPBU,” terang Sulaiman dalam keterangan yang diterima media ini, Sabtu (21/10/2022).
Selanjutnya, salah satu rombongan tersebut mendahului korban untuk isi bensin. “Tiba-tiba dua orang mengancam korban dengan kata-kata tak cegat nang dalan koen. Korban yang tidak mau ribut akhirnya meminta maaf kepada pelaku namun malah dipukul mengenai kepala korban sebanyak dua kali,” lanjutnya.
Melihat pemukulan itu, Priyono seorang pegawai di SPBU Jogoloyo hendak melerainya namun malah dikeroyok oleh pelaku lainnya.
“Korban Andrian sempat menghampiri Priyono namun karena jumlah pelaku banyak akhirnya keduanya malah dikeroyok,” ujar Kapolsek.
Kedua korban mengalami luka dibagian kepala, sementara pegawai SPBU mengaku kepalanya terasa pusing setelah dikeroyok oleh segerombolan orang tak dikenal itu. “Barang bukti visum sudah diamankan oleh polisi, pelaku masih kita buru,” ungkapnya.(guz)