Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
SeputarKita, Magetan – Pemerintah Kabupaten Magetan melalui Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Pemadam Kebakaran (Damkar) menggelar sosialisasi untuk memberikan pemahaman dan pengertian tentang perundangan – undangan pencegahan peredaran rokok ilegal di lapangan Desa Sugihrejo, Kecamatan Kawedanan, Kabupaten Magetan. Sabtu, (02/09/2023).
Sosialisasi bertajuk “Gempur Rokok Ilegal” dikemas dalam satu rangkaian kegiatan selama satu hari penuh dengan menampilkan berbagai kesenian dengan seniman lokal. Mulai Seni Reog, Barongan dan musik campursari. Selain itu, sejumlah pelaku UMKM dari beberapa desa di Kecamatan Kawedanan turut andil dengan produk unggulannya.
Dalam sosialisasi Gempur Rokok Ilegal, Satpol PP dan Damkar Magetan juga menggelar Talk Show dengan narasumber dari Bea Cukai Madiun, Kejaksaan Negeri Magetan juga dari Polres Magetan.
Dikesempatan tersebut, Pelaksana Pemeriksa Bea Cukai Madiun, Huda Adi Pradana memberikan Penjelasan tentang perundang – undangan dan ciri – ciri rokok ilegal.
Adapun ciri-ciri rokok ilegal antara lain, tidak dilekati pita cukai pada kemasannya (polos), dilekati dengan pita cukai palsu, dilekati dengan pita cukai bekas dipakai dan dilekati dengan pita cukai yang tidak sesuai peruntukkannya.
Sedangkan pita cukai palsu dapat diidentifikasi melalui jenis kertas yang dicetak dan hologram dengan desain khusus.
Sementara itu, Kabid Gakda Satpol PP dan Damkar Magetan, Gunendar menjelaskan kegiatan ini merupakan langkah Pemkab Magetan untuk memberikan pengertian dan pemahaman pada masyarakat tentang bahaya memakai dan mengedarkan rokok ilegal.
Ia berharap, dengan adanya kegiatan ini masyarakat bisa terhibur dan roda perekonomian warga sekitar bisa berputar.
“Di samping melakukan sosialisasi gempur rokok ilegal, kami juga berupaya untuk mengangkat serta meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar.” Pungkasnya. (Red).
