Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
SeputarKita, Magetan – Untuk menekan tingkat kehilangan air dan meningkatkan produktifitas hasil pertanian, Pemerintah Kabupaten Magetan melaui bidang Sumber Daya Air (SDA), Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Magetan melakukan Rehabilitasi Saluran Jaringan Irigasi Tunggu.
Saluran Irigasi Tunggu mengairi baku sawah seluas 56 ha yang meliputi 3 Desa di Kecamatan kawedanan yaitu Desa Balerejo, Desa Ngunut dan Desa Pojok.
Kepala Bidang SDA Dinas PUPR Kabupaten Magetan, Yuli K. Iswahyudi melalui Kasi Penyediaan dan Pengelolaan Air Baku, Ahmad Ulinuha. ST menjelaskan, Rehabilitasi Saluran Jaringan Irigasi Tunggu ini untuk menekan tingkat kehilangan air karena pasangan lama sudah banyak yang rusak, keropos dan bocor. Kamis, (11/08/2022).
“Tujuan kegiatan rehabilitasi ini untuk mengoptimalkan fungsi jaringan irigasi agar aliran air irigasi dapat mengalir lancar ke seluruh luasan baku sawah.” Ujar Ulin.
“Karena pasangan lama sudah banyak yang rusak, keropos dan bocor maka perlu dilakukan Rehabilitasi Saluran Jaringan Irigasi Tunggu ini. Sehingga saat kondisi debit yang kecil ketika musim kemarau seperti ini, air bisa menjangkau lahan sawah yang berada di hilir.” Terangnya.
“Saat ini Rehabilitasi Saluran Jaringan Irigasi Tunggu sedang dalam proses pengerjaan oleh rekanan pelaksana CV. Sumber Panguripan dengan konsultan pengawas CV. Widya Persada. Nilai kontraknya sekitar Rp. 173 juta, dan waktu pelaksanaan 90 hari kalender.” Lanjutnya.
Sementara itu, Sunarto salah satu petani Desa Balerejo, Kecamatan Kawedanan sangat berterimakasih kepada dinas PUPR Magetan yang telah melakukan rehabilitasi saluran irigasi ini.
“Kami sebagai petani hanya bisa berterima kasih, dan semoga kedepan hasil produksi pertanian desa kami semakin meningkat.” Harapnya. (Red).
