Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
SeputarKita, Ponorogo – Bupati Ponorogo Kang Sugiri Sancoko melaunching progam gotong royong plesterisasi rumah warga di Desa Mojopitu Kecamatan Slahung, Minggu (28/8).
“Pemkab Ponorogo selama ini getol melakukan plesterisasi lantai rumah penduduknya agar menjadi hunian yang layak. Dari jumlah awal 17.000 rumah yang berlantai tanah setahun lalu, kini tersisa sekitar 7.000 hunian belum diplester. Kami gandeng sejumlah pihak untuk mendukung program plesterisasi, “kata Bupati Ponorogo Kang Sugiri Sancoko.
Bupati Ponorogo menambahkan, pihaknya menggandeng Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Ponorogo saat merealisasikan program plesterisasi 176 rumah di Kecamatan Slahung. Selain itu, pihaknya juga berharap lembaga pengelola zakat lainnya di Ponorogo juga melakukan hal yang sama. Sebab plesterisasi termasuk program riil yang manfaatnya langsung dirasakan masyarakat.
“Masih ada ribuan rumah di Ponorogo yang lantainya belum diplester. Kekuatan anggaran Pemerintah hanya mampu menyokong plesterisasi 1.000 rumah setahun. Butuh waktu selama sepuluh tahun untuk menuntaskan program plesterisasi itu. Perlu gerakan gotong royong, “imbuh Kang Sugiri.
Ketua Baznas Ponorogo KH Kholid Ali Husni menyampaikan bahwa, bantuan plesterisasi lantai sekitar 176 rumah tersebut menyebar di 22 desa di Kecamatan Slahung. Setiap penerima manfaat mendapatkan jatah senilai Rp 1,5 juta berupa 18 sak semen dan 2,5 kubik pasir.
“Bantuan ini sifatnya stimulus, pengerjaan plesterisasi dilakukan gotong royong oleh warga sekitar, “ujarnya.
Sementara itu, Kepala Desa Mojopitu Didik Setiawan mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Ponorogo dan Baznas Ponorogo atas bantuan plesterisasi bagi warganya.
“Semoga dengan bantuan plesterisasi ini, bermanfaat bagi warga Desa Mojopitu yang lantai rumahnya masih beralaskan tanah, menjadi hunian yang layak, “pungkasnya.(hd)
