Jadi Narasumber Sosialisasi Partisipasi Masyarakat Dalam Pembangunan, Ketua DPRD Ngawi Meminta Masyarakat Turut Pantau dan Evaluasi

 

SeputarKita, Ngawi – Upaya pemerintah untuk merangsang motivasi masyarakat dalam keikutsertaannya di bidang pembangunan, pemerintah Desa Pocol, Kecamatan Sine, Ngawi, adakan Sosialisasi Partisipasi Masyarakat Dalam Pengawasan Pelaksanaan Kebijakan Pembangunan. Kegiatan yang dihadiri ketua DPRD kabupaten Ngawi, Heru Kusnendar, beserta Forkopimca Sine tersebut mendapat sambutan baik dari audiensi yang merupakan warga desa Pocol sendiri.

Kegiatan yang bertujuan mengajak masyarakat untuk memberikan sumbangsih gagasan demi masa depan lebih baik itu mendapat pencerahan dari Heru Kusnendar. Ketua DPRD kabupaten Ngawi menguraikan perihal keterlibatan masyarakat atau partisipasi dalam kegiatan tersebut.

Heru mengatakan, pada era seperti sekarang ini, teknologi telah memudahkan masyarakat mengakses informasi, terlebih terkait pembangunan, tata kelola keuangan pemerintah mudah ditemui di situs resmi pemerintah. Sedangkan peran masyarakat desa secara langsung, dirinya meminta masyarakat agar memberikan masukan untuk desa, dalam hal ini kritik membangun menjadi bagian penting untuk diterapkan.

Misalnya, lanjutnya, apabila ada ketimpangan data program desa dengan penerapannya di lapangan, masyarakat wajib menanyakan atau mendiskusikannya dengan pemerintah desa. Menurutnya, peran masyarakat dalam pembangunan memiliki posisi yang sangat krusial dalam perencanaan, pada dasarnya, masyarakat adalah pihak yang paling mengetahui masalah dan kebutuhannya sendiri.

“Terkait pembangunan, era seperti sekarang, masyarakat dapat dengan mudah mendapat informasi, sekarang pemerintah mengedepankan transparansi. Lalu peran masyarakat, memiliki kedudukan penting karena pada dasarnya masyarakat adalah pihak yang paling mengetahui baik masalah dan kebutuhuhannya sendiri” tutur Heru Kusnendar, Selasa, (22/06/2022).

Heru menambahkan, masyarakat harus turut memantau dan melakukan evaluasi terhadap proses pembangunan desa. Partisipasi tersebut, sebagai sarana warga untuk mengekspresikan kebutuhan dan kepentingannya sehingga proses kebijakan desa menjadi lebih responsif terhadap kebutuhan warganya.

Lalu, komunikasi, imbuhnya, juga menjadi salah satu bagian penting dari partisipasi masyarakat ini. Maka dari itu, sosialisasi yang telah dilakukan akan memperluas pemahaman dan kesadaran masyarakat, memberikan pendidikan, menciptakan mekanisme dan tentunya memperkuat kelembagaan.

“Sosialisasi ini untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat, untuk menumbuhkan dukungan dan penerimaan dari rencana pemerintah. Lebih utama, supaya masyarakat ikut memantau dan mengevaluasi kinerja pemerintah desa, masyarakat jangan ragu bersuara” pungkas Heru Kusnendar. (Pri/pathok).

Check Also

Polda Jatim Terjunkan 4 Tim Khusus Tangani Peristiwa Pengeroyokan di Sampang

Polda Jatim Terjunkan 4 Tim Khusus Tangani Peristiwa Pengeroyokan di Sampang

  SeputarKita, Sampang – Polda Jatim menerjunkan 4 Tim khusus untuk penanganan peristiwa dugaan pengeroyokan …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *