Seputarkita, Ngawi – Pemerintah Desa Bendo, Kecamatan Padas, Kabupaten Ngawi dibawah kepemimpinan Agus seputro yang telah menjabat sebagai Kepala Desa 3 (tiga) periode menjalankan program Polindes Bendo gratis.
Program tersebut sudah berjalan 3 tahun dari tahun 2018 sampai tahun 2021 dan terus berlanjut untuk seluruh warganya, dikelola oleh bidan desa Distia asda Kusuma Sari.
Kepala Desa Bendo, Agus Seputro
saat ditemui awak media seputar kita di kantornya menerangkan, Polindes (Pondok Bersalin Desa) merupakan salah satu bentuk partisipasi peran serta masyarakat dalam menyediakan tempat pertolongan persalinan, pelayanan kesehatan ibu dan anak, termasuk KB (Keluarga Berencana) yang berlokasi di desa Bendo. Senin (15/2/2021) pukul 10.00 Wib.“Ini saya programkan berobat gratis kepada semua warga Bendo untuk sakit ringan seperti demam, flu, batuk pilek, sedangkan untuk KB yang tidak mempunyai KIS tetap berbayar,” tegasnya.
“Desa Bendo tediri dari 3 Dusun, yaitu Dusun Krawut, Ngepeh dan Bendo ini semua warga saya programkan gratis yang mempunyai KIS (Kartu Indonesia Sehat) ataupun tidak, biar masyarakat lebih sejahtera, dan uang yang dibayarkan ke polindes bagi pasien umum bisa untuk beli beras untuk kebutuhan pokok dan meringankan beban warga,” harapnya.
“Program Polindes gratis ini memang khusus untuk semua warga desa Bendo yang sakit ringan dan diambilkan dari PAD (Pendapatan Asli Desa) dan DD (Dana Desa) agar masyarakat lebih makmur dan sejahtera karena sangat meringankan beban masyarakat,” tambah Agus seputro.
Bidan Desa saat melayani warga |
Hal yang sama dijelaskan Bidan Desa Distia Asda Kusuma Sari, “Bantuan dari desa ini sangat membantu meringankan beban warga desa Bendo, sehingga warga menyambut baik dan berharap bantuan ini berlanjut ditahun berikutnya,” Ubgkapnya.
“Bagi warga Desa bendo yang sakit ringan seperti demam, flu, batuk pilek bisa berobat gratis di Polindes Bendo tanpa ditarik biaya apapun, hanya saja untuk KB yang tidak mempunyai KIS tetap bayar ” pungkasnya. (Kurnia/adv)