Media Seputar Kita Portal Berita Terdepan Di Jawa Timur
Seputarkita, Madiun – Giat OPS Zebra 2020 yang di gelar oleh Satlantas Polres Madiun kini lebih di utamakan pada preventif dan preemtif. Petugas Satlantas polres Madiun dilapangan kali ini tidak mengeluarkan sanksi berupa tilang, tetapi petugas lebih mengarah kepada tindakan sosialisasi tentang pentingnya disiplin dalam berkendara, dan selalu mematuhi protokol kesehatan.
Saat di mintai keterangan kapolres Madiun AKBP R Bagoes Wibisono saat melaksanakan giat OPS Zebra di perempatan Pagotan, Kecamatan Geger, kabupaten Madiun pada (31/10/2020) menjelaskan, kegiatan ops zebera semeru tahun 2020 kali ini lebih mengutamakan pada preventif dan preemtif.
“Jadi kita tidak mengeluarkan sanksi berupa tilang. Yang diberikan oleh satlantas polres Madiun adalah edukasi kepada Masyarakat tentang tata tertib mengendarai kendaraan untuk selalu menggunakan helm, tidak menggunakan hand phone saat berkendara, membawa surat surat kendaraan dan lain sebagainya.” Terang Bagoes.

Menurut Bagoes “meski diwilayah Kabupaten Madiun ini masyarakatnya masih ada yang melanggar tetapi pihak Satlantas tetap memberikan edukasi serta himbauan – himbauan saja. Dan jika memang ada pengendara yang sudah tertib maka akan kita berikan reward.” imbuhnya.
Selain itu kasatlantas Polres Madiun AKP Ari Bayuaji menambahkan, “dalam OPS Zebra Semeru ini kita lebih mengedapankan preventif dan preemtif, dengab memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pentingnya keselamatan berlalu lintas. Kemudian kita juga memberikan sosialisasi, himbauan dan juga reward kepada masyarakat yang sudah tertib berlalulintas.” Ujarnya.
“Dan untuk pemberian reward ini kita berikan kepada pengendara yang seperti ada ibu – ibu yang sedang membawa anaknya dan disitu kedapatan mematuhi aturan berlalulintas, seperti anaknya yang juga memakai helm maka kita memberikanya kue atau coklat dan juga memberikan buku.” Lanjut Kasatlantas.
“Jadi disini pihak Satlantas Polres Madiun memberikan stimulus kepada warga supaya belajar di rumah saja, agar tidak ke mana – mana. Pungkasnya.(den/wan)
