Ponorogo, seputarkita – Kepolisian Resort Ponorogo menggelar tasyakuran dalam rangka puncak peringatan HUT Bhayangkara ke-73 di lapangan Kecamatan Siman, Jum’at (12/7).
Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolres Ponorogo AKBP Radiant, S.I.K., M.Hum beserta isteri Dewi Radiant, Bupati Kab. Ponorogo Drs. H. Ipong Muclissoni Bersama isteri Sri Wahyuni, S.Sos, Wabup Ponorogo DR. H. Soedjarno, MM, Dandim 0802/ Ponorogo Letkol Inf Made Sandy Agusto, Kepala Kejaksaan Ponorogo Hilman Azasi, SH. M. Hum, Ketua Pengadilan Negeri Ponorogo diwakili Albanus Asnanto, SH. MH, Danlanud Iswahyudi diwakili oleh Letkol LTC M. Teguh, Sekda Kab. Ponorogo DR. Agus Pramono, MM, Ketua DPRD Ponorogo diwakili Wakil ketua Anik Suharto,SSos,MSi, Kasdim dan perwira staf Kodim 0802/ Ponorogo, OPD Kab. Ponorogo, PJU Polres Ponorogo, Kapolsek jajaran Polres Ponorogo, Pimpinan Ponpes di Kab. Ponorogo, Tokoh agama dan tokoh masyarakat Ponorogo, Anggota Polres Ponorogo dan tamu undangan.
Kapolres Ponorogo AKBP Radiant, SIK, M.Hum dalam sambuatannya menyampaikan amanat Kapolri, peringatan Hari Bhayangkara terkait erat dengan terbitnya Penetapan Pemerintah Nomor 11 Tahun 1946. Melalui Penetapan tersebut, Jawatan Kepolisian Negara yang semula berada dalam lingkungan Kementerian Dalam Negeri, ditetapkan menjadi jawatan tersendiri, yang langsung berada di bawah Perdana Menteri atau Presiden, selaku Kepala Pemerintahan.
“Kami bersyukur, sampai dengan saat ini Polri tetap survive melaksanakan tugasnya sebagaimana diatur undang-undang,” kata Radiant.
Radiant menambahkan, Polri yang saat ini memiliki anggota 446.873 personel, tersebar pada 34 Polda di 34 Provinsi, 461 Polres di 514 Kabupaten/Kota, serta 4.872 Polsek di 7.201 Kecamatan, bersama-sama dengan TNI dan komponen-komponen bangsa lainnya menjadi pilar keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Berbagai perbaikan yang dilaksanakan oleh Polri selama 3 tahun terakhir melalui Program Promoter, dititikberatkan pada 3 kebijakan utama, yaitu peningkatan kinerja, perbaikan kultur, dan manajemen media. Selain itu, peningkatan kinerja diwujudkan melalui peningkatan kualitas pelayanan publik, profesionalisme dalam penegakan hukum, dan pemeliharaan stabilitas kamtibmas secara optimal.
“Perbaikan kultur direalisasikan dengan menekan budaya koruptif, menghilangkan arogansi kekuasaan, dan menekan kekerasan eksesif,” terang Kapolres Radiant.
Sementara itu, Bupati Ponorogo Drs. Ipong Muchlissoni dalam sambutannya menyampaikan, atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Ponorogo mengucapkan terimakasih kepada institusi Polri khususnya yang berada di wilayah Ponorogo karena dengan keberadaan kepolisian sangat membantu mengamankan Pemilu dan Pilkades serentak di Ponorogo, sehingga berjalan aman dan kondusif.
“Selamat ulang tahun ke 73, dirgahayu Kepolisian Republik Indonesia, tetaplah menjadi pengayom masyarakat, tetaplah menjadi Bhayangkara Indonesia. Oleh karena itu, harapan kami sinergitas yang sudah terjalin selama ini antar TNI – Polri dan Pemkab Ponorogo dapat dipertahankan dan ditingkatkan. Sehingga terwujud Kamtibmas di Kabupaten Ponorogo, aman dan kondusif, “ujar Bupati Ipong.
Pada tasyakuran tersebut, juga dilakukan pemotongan tumpeng oleh Kapolres Ponorogo Radiant, SIK, M.Hum bersma isteri Dewi Radiant, serta melaunching Siaga Ponorogo bersama Bupati, Dandim dan wakil ketua DPRD Ponorogo.
Yang dilanjutkan penyerahan piagam dan hadiah penghargaan oleh Kapolres Ponorogo AKBP Radiant, SIK, M.Hum kepada para juara yang mengikuti serangkaian perlombaan internal yang diikuti semua anggota dari Polsek se Kabupaten Ponorogo, lomba dai kamtibmas, serta berbagai lomba lainnya yang diikuti masyarakat pada rangkaian peringatan HUT Bhayangkara ke-73.(Sul)