Diduga Frustrasi Penyakit Tidak Kunjung Sembuh, Seorangpun Warga Campursari Sambit Nekat Gantung Diri

Foto : petugas saat memeriksa tubuh korban

Ponorogo, harianseputarkita – Masyarakat Desa Campursari Kecamatan Sambit Kabupaten Ponorogo mendadak gempar, menyusul ditemukan Sukir (56) warga setempat yang tewas menggemaskan dengan cara gantung diri di kandang kambing miliknya, Minggu (3/2).

Dari informasi yang dihimpun, kejadian tersebut bermula saat Edi Siswanto (45) warga Desa Pakisrejo Kecamatan Renita Tulungagung bertamu ke rumah korban sekitar pukul 09.00 wib.

Saat tengah ngobrol di ruang tamu rumah korban, korban pamitan ke belakang untuk buang air kecil ( kencing), sedangkan Edi yang menunggu masih duduk di ruang tamu.

Selang beberapa saat, kemudian Edi  menyusul ke belakang, sekaligus ingin buang air kecil juga. Sesampai di belakang rumah, Edi seketika kaget melihat ada sesesok orang yg menggantung di kandang kambing.

Karena penasaran, Edi pun langsung mendekati dan dan ternyata yang menggantung tersebut adalah korban. Spontan Edi langsung memanggil Sapto (49) dan warga sekitar yang kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Sambit.

Kapolsek Sambit AKP Darmana, SH saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut dan pihaknya mengatakan tim identifikasi bersama petugas medis langsung mendatangi lokasi guna untuk melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara.

“Hasil dari pemeriksaan petugas medis, tidak ditemukan tanda-tanda penganiayaan dan kekerasan pada tubuh korban.Terdapat luka pada kadua jari kelingking korban, di duga akibat terjepit tali, pada saat gantung diri dan pada kemaluan korban mengeluarkan sperma. Korban murni meninggal dunia karena gantung diri, “kata Darmana.

Darmana menambahkan, dari keterangan sejumlah saksi dan keluarga korban, korban sudah lama mengindap penyakit jantung yang tidak kunjung sembuh. Dan diduga korban nekat mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri, karena frustasi telah lama menderita penyakit jantung tersebut.

“Saat ditemukan, korban menggunakan pakaian jenis  kaos dalam warna putih dan celana pendek warna hitam. Selain itu, petugas mengamankan barang bukti yakni tali tampar yg di gunakan untuk gantung diri dengan panjang 2,5 meter. Selanjutnya jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk segera dimakamkan, “pungkasnya. (Sul)

Check Also

Diguyur Hujan Semalam Penuh, Rumah Warga Madiun Terendam Air

Diguyur Hujan Semalam Penuh, Rumah Warga Madiun Terendam Air

  SeputarKita, Madiun – Banjir tiap awal di musim hujan, tampaknya sudah menjadi langganan di …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *